Warga Sungai Menang Diterkam Buaya

Warga yang Hilang Diseret Buaya Bernama Tumiran, Saksi Lihat Ukuran Panjang Buaya Capai 4 Meter

Kapolres Ogan Komering Ilir, AKBP Alamsyah Palupessy melalui Kasi Humas, Iptu Ganda Manik menerangkan korban Tumiran baru selesai mengangkut pakan

Editor: Welly Hadinata
facebook
Foto korban Tumiran yang ada dalam postingan yang beredar di media sosial Facebook. 

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG - Kabar seorang pria warga Desa Bumi Pratama mandira, Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan dikabarkan hilang diterkam buaya membuat geger masyarakat.

Kabar warga yang diterkam buaya ini menjadi viral di sosial media.

Seperti salah satu postingan di akun Facebook @Erpani dengan isi yang menerangkan.

"Kita doakan semoga saudara kami Tumiran, warga Desa bumi pratama Mandira. Semalam sekira pukul 22.00 di seret buaya dan sampe sekarang belum ditemukan mohon do'anya semoga bisa ditemukan," tulisnya melalui akun pribadinya.

Dalam postingan itu ditampilkan poto dari warga yang merupakan korban jiwa.

Diketahui identitas warga yang hilang diterkam itu seorang pria bernama Tumiran berusia 40 tahun dan tercatat sebagai warga  warga Desa Bumi Pratama mandira, Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)

Saat dikonfirmasi lebih lanjut, Kapolsek Sungai Menang, Aipda Suhendri membenarkan terkait kejadian tersebut.

"Sejauh ini petugas kita masih melakukan pencarian," tuturnya singkat.

Personil pos polisi Sungai Sibur, Polsek Sungai Menang beserta warga sedang melakukan pencarian terhadap korban, Rabu (23/6/2021) malam.
Personil pos polisi Sungai Sibur, Polsek Sungai Menang beserta warga sedang melakukan pencarian terhadap korban, Rabu (23/6/2021) malam. (Tribunsumsel/Nando)

Baca juga: BREAKING NEWS : Seorang Warga di Sungai Menang OKI Hilang, Dikabarkan Diterkam dan Diseret Buaya

Baca juga: Seorang Warga di Sungai Lempuing OKI Nekat Abadikan Foto Buaya Sedang Menganga, Tolong Kami Pak!

Dalam keterangannya, Kapolres Ogan Komering Ilir, AKBP Alamsyah Palupessy melalui Kasi Humas, Iptu Ganda Manik menerangkan korban Tumiran baru selesai mengangkut pakan udang ditambang gudang milik Huda.

Kemudian korban yang sedang beristirahat, duduk di bangku yang berada dipinggir kanal.

"Ketika korban berjalan mendekati bangku tiba-tiba kaki korban sebelah kiri langsung digigit oleh buaya yang berukuran lebih kurang 4 Meter yang berada pada bibir kanal," jelas Iptu Ganda.

Dikatakan lebih lanjut, setelah itu korban langsung diseret ke arah tengah kanal dan buaya langsung tenggelam bersama korban.

Atas kejadian itu, personil pos polisi Sungai Sibur, Polsek Sungai Menang segera melaksanakan cek ke lokasi serta pencarian warga yang hilang diseret buaya.

"Saat ini korban masih dalam pencarian oleh personil pos pol sungai sibur dibantu masyarakat desa Bumi pratama mandira dengan menggunakan jaring," pungkasnya singkat.

Diketahui terdapat dua orang saksi yang melihat secara langsung kejadian itu yang terjadi di Blok 4 jalur 7 no 06 Desa Bumi Pratama Mandira.(Nando/TS)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved