Berita Palembang
Sikap BBPJN Sumsel Setelah Marak Aksi Pencurian di Jembatan Palembang: Terjunkan Petugas Patroli
Tidak ingin terulang lagi, pihak Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel berencana untuk meningkatkan proses pengawasan.
Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Refly Permana
Laporan Wartawan Sripoku.com, Chairul Nisya
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Belakangan ini kerap kali terjadi pencurian kabel dan perangkat lainnya di sejumlah jembatan yang ada di Palembang.
Seperti yang baru saja terjadi, ratusan meter kabel Sructural Health Monitoring System (SHMS) yang terpasang di jembatan Musi IV dicuri oleh tangan-tangan nakal.
Tidak ingin terulang lagi, pihak Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel berencana untuk meningkatkan proses pengawasan.
Khususnya Jembatan Musi IV, yang baru saja mengalami aksi pencurian, BBPJN Sumsel bakal membangun posko pengamanan di sekitar jembatan.
• Pria 65 Tahun Dipenjara 7 Bulan Usai Curi Vibrator & Mesin Power Suply di Tempat Pembuangan PT Pusri
"Kebetulan ada lahan milik BBPJN Sumsel dibawah oprit Jembatan Musi IV bagian Ulu. Rencana kedepan akan kami bangun posko pengamanan di sana," ujar Kepala BBPJN Wilayah Sumsel, Kgs Syaiful Anwar, pada awak media Senin (21/6/2021).
Syaiful juga menjelaskan, untuk pembangunn posko pihaknya perlu melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian, dalam hal ini, Polrestabes Palembang.
Sehingga, ada personel yang bisa ditempatkan di pos tersebut, nantinya.
"Pos yang nantinya akan dibangun juga dapat digunakan untuk memantau kondisi lalu lintas maupun keamanan di sekitar lokasi jembatan," tambah Syaiful.
Menurutnya, aksi pencurian pada bagian jembatan tidak hanya terjadi di Jembatan Musi IV saja.
Sebelumnya Jembatan Ampera yang menjadi ikon Kota Palembang juga kerap menjadi sasaran pencurian.
Seperti bagian besi penahan trotoar serta beberapa bagian lainnya.
Kemudian Jembatan Musi II yang berada di Jalan Lintas Timur juga pernah jadi sasaran pencurian. BBPJN Wilayah V Sumsel sendiri telah melalukan pengawasan secara berkala setiap harinya.
• Dia Sudah Tak Care Sejak Jadi Kader, Partai Demokrat Sumsel Sangat Menyayangkan Keputusan Wabup OKI
"Ada petugas yang patroli untuk mengawasi kondisi jembatan setiap harinya. Tapi memang, pencuri kerap beraksi saat jam-jam rawan," tuturnya.
Untuk diketahui, ratusan meter kabel Sructural Health Monitoring System (SHMS) yangvtelahbdicuri oleh oknum tak bertangung jawab tersebut menyebabkan kerugian mencapai Rp 200 juta.
Oleh karenanya, butuh perlakuan khusus untuk mengaktifkan kembali sistem yang terpasang.
Kejadian pencurian kabel di jembatan Musi IV bukan kali pertama terjadi. Setidaknya sudah ada tiga kali kejadian pencurian kabel jembatan.
"Mulai dari kabel penangkal petir di awal peresmian jembatan, serta kabel SHMS yang sudah dua kali kecurian," tutupnya.