Kisah Odan Eks Asisten Stefan William, Dijual Cewek Linggau Usia 1 Hari, Ortu Angkat di Kertapati
"Tujuan saya ikut The Next Influencer ini juga agar diketahui banyak orang bahwa saya sedang mencari wanita yang telah mengandung dan melahirkan saya,
SRIPOKU.COM - Kisah Odan yang masih mencari keberadaan orangtua kandungnya, terutama ibu.
Pria bernama tenar Odan Uwawaw ini mengaku dijual oleh seorang wanita bernama Sari seharga Rp 500 ribu saat dirinya baru berumur 1 hari pada tahun 1998.
Wanita bernama Sari yang menjualnya itu, kata Odan, berasal dari kota Lubuklinggau Sumsel.
• Aksi Rekonstruksi untuk Mura Bangkit
Pengakuan itu berdasarkan keterangan dari orangtua angkat Odan di kawasan Kertapati Palembang.
Namun Odan sendiri tidak tahu apakah wanita bernama Sari yang menjualnya adalah ibu kandungnya atau bukan.
Bahkan, ciri-ciri dari Sari juga sudah sulit diingat lagi oleh orangtua angkatnya yang membesarkannya.
"Sampai sekarang saya masih mencarinya, tolong bantu saya mencari orangtua kandung saya," pinta Odan, Sabtu (5/6/2021).
"Terakhir kabarnya (orangtua saya) di Lubuklinggau, cuma saya belum dapat kabar pastinya," tambah Odan.
Dia sudah membuat pengumuman untuk mencari orangtuanya melalui akun Tiktok miliknya @odanuwawaw25 hingga viral.
• Eko Kuntadhi Dilaporkan Roy Suryo ke Polisi Karena Pencemaran Nama Baik Setelah UAH Juga Lapor
Pria 22 tahun asal Palembang ini kini tinggal di Jakarta, berprofesi sebagai artis dan influencer.
Dia mengaku mantan asisten Stefan William hingga kini dikontrak manajemen RANS Entertainment milik Raffi Ahmad.
Jebolan The Next Influencer ANTV ini mengaku tak akan berhenti mencari orangtua kandungnya.
"Tujuan saya ikut The Next Influencer ini juga agar diketahui banyak orang bahwa saya sedang mencari wanita yang telah mengandung dan melahirkan saya," katanya.
Diberitakan Tribunsumsel.com sebelumnya, pengakuan Odan tentang asal-usulnya itu memunculkan pro dan kontra di tengah masyarakat.
• Sudah Mandi Minyak Mau Dibakar Suami, Istri di Banyuasin Akhirnya Akui Tuduhan Selingkuh
Banyak yang memberi dukungan, namun tak sedikit pula orang-orang justru mempertanyakan niat di balik pengakuannya itu.