Berita Sriwijaya FC

Selangkah Lagi Pemain Naturalisasi Asal Kamerun Bakal Perkuat Sriwijaya FC, Ini Profil Singkatnya

Teka-teki perburuan dua pemain naturalisasi akhirnya dibongkar oleh Presiden Sriwijaya FC Hendri Zainuddin kita lagi negosiasi dengan Abanda Herman

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Presiden Klub Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Teka-teki perburuan dua pemain naturalisasi akhirnya dibongkar oleh Presiden Sriwijaya FC H Hendri Zainuddin SAg SH kepada awak media di ruang tunggu Gubernur Sumsel, Kamis (27/5/2021).

"Kan sudah saya bilang, sesudah Kongres PSSI nanti kita komunikasi dengan coach Nil Maizar kita lagi negosiasi dengan Abanda Herman. Semoga saja deal, itu rekomendasi coach Nil Maizar," ungkap Hendri.

Menurut Hendri yang juga Ketum KONI Provinsi Sumsel, tadinya manajemen PT SOM selaku pengelola klub Sriwijaya FC baru akan mengambil keputusan setelah hasil Kongres PSSI

"Naturalisasi kita tetap adalah, kemarin kita harus nunggu hasil Kongres PSSI. Sebelum hasil kongres kita sudah tahu penyelenggaraan Liga ini harus ada degradasi dan promosi," jelas mantan Manajer Sriwijaya FC ini.

Baca juga: Kabar Pemain Naturalisasi Belum Jelas, Pelatih Sriwijaya FC: Kita Masih Butuh

Baca juga: KEUANGAN Sriwijaya FC Optimis Terpenuhi Sebelum Liga 2 Digelar, Ini Penjelasan Dirkeu PT SOM

Bahkan Hendri yang mantan Manajer Sriwijaya FC menyebutkan akan mendatangkan trial dari pemain naturalisasi.

"Pemain naturalisasi ini prioritas kita. Insya Allahlah kalau tidak ada halangan kita akan ada trial dari pemain naturalisasi yang akan ke sini."

"Tapi ini sifatnya masih trial satu lagi kita sudah pastikan. Di sepakbola ini sudah ngambil DP saja, ada yang berlari. Artinya dunia persepakbolaan ini juga ketidakpastian juga," pungkasnya.

Profil singkatnya.

Abanda Herman adalah pemain sepakbola asal Kamerun.

Saat ini ia berstatus free agent dan berposisi sebagai bek.

Sebelum bergabung ke PS Barito Putera pemain yang memiliki tinggi 192 cm ini memang salah satu pilar sentral yang tak tergantikan di jantung pertahanan di Persib Bandung. 

Nama Abanda Herman meroket saat membela Persija Jakarta pada 2006-2010.

Namun, pada 2011-2013 ia membela Persib Bandung dan muncul sebagai benteng kukuh di pertahanan Maung Bandung.

Ketika membela Persib Bandung itulah atau pada 2013, Abanda Herman memutuskan menjadi mualaf.

Setelah itu, Abanda Herman memilih hengkang ke Barito Putera.

Pesepakbola kelahiran Yaoundé, Kamerun, 20 Februari 1984 ini tercatat juga pernah memperkuat Persis Solo.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved