JSC Ditutup Pengelola Rugi Miliaran

Bagaimana Gaji Karyawan Hingga Bayar Tagihan, Nasib JSC Ditutup Hingga Pengelola Sebut Rugi Miliaran

Bambang mencontohkan seperti kegiatan Popnas (Pekan Olahraga Pelajar Nasional) yang kemudian ditunda 2023 diikuti 1.000 atlet lebih.

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: RM. Resha A.U
SRIPOKU.COM/RESHA
Direktur Marketing JSC Palembang, Bambang Supriyanto. 

Ia menyebut JSC ini memiliki luas area 382 hektare yang artinya kalau untuk potensi penyebaran virus corona justru yang berbahaya kegiatan di indoor dalam ruangan.

Baca juga: Kompleks JSC Palembang Ditutup untuk Umum Hingga Besok, Masyarakat yang Ingin Rekreasi Kecewa

Baca juga: Wisma Atlet Siapkan 2 Tower, Pengelola JSC: Kapanpun Diinstruksikan Siap Diaktifkan Isolasi Covid-19

"Masyarakat kita yang bermain di Jakabaring, yang berlatih yang melakukan kegiatan di Jakabaring rata-rata outdoor dan juga mereka pasti bisa menjaga jarak. Dan kita Prokes sudah disebar di mana-mana. Kita mematuhi anjuran Prokes melalui baliho, spanduk," katanya.

Begitu juga semua pengunjung yang masuk Jakabaring wajib menggunakan masker, disiapkan tempat cuci tangan mengalir di seluruh titik.

"Bahkan kalau ada even yang sifatnya ada kegiatan, user wajib menyiapkan hand termogun. Kita sudah melakukan antisipasi-antisipasi. Saya mohon kepada pihak pemerintah dalam hal ini yang memberikan izin larangan agar mempertimbangkan ulang terkait dengan kebijakan tersebut," pungkasnya. 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved