Kasus Sate Sianida
Kandungan Racun Kalium Sianida yang Ditaburkan di Sate Ayam, Nani Pucat: Terencana, Hukuman Mati
Pemesanan racun sudah dilakukan beberapa hari sebelumnya. Pemesanan dilakukan melalui online e commerce atau e- Dagang.
SRIPOKU.COM - Wanita pengirim sate Sianida cuma pasrah saat memakai baju biru tahanan, dirinya pun terancam Hukuman Mati.
Pengirim bernama NA atau Nani Apriliani Nurjaman (25) alias Tika beralamat KTP Desa Buniwangi, Kecamatan Palasan, Majalengka, Jawa Barat menaburkan racun kalium sianida (KCn) pada sate ayam.
NA sudah merencanakan perbuatannya.
Pemesanan racun sudah dilakukan beberapa hari sebelumnya. Pemesanan dilakukan melalui online e commerce atau e- Dagang.
Dir Reskrimmum Polda DIY Kombes Burkan Rudy Satriya mengatakan, motifnya sakit hati karena ternyata target yakni T menikah dengan orang lain.
Sempat beredar kabar jika taget kiriman, yakni T merupakan polisi.
Namun, Burkan tidak menjawab secara gamblang.
Baca juga: IDENTITAS Wajah Pelaku Kirim Sate Sianida Tewaskan Anak Ojol, Pemicunya Sakit Hati ke Aiptu Tomi
Baca juga: Polisi Senior Berprestasi Ini Rupanya Jadi Target Wanita Misterius Pengirim Sate Sianida: Dia Ramah
Baca juga: Kenapa Wanita Muda Kirim Sate Beracun ke Oknum Polisi, Segera Terungkap Alasan Pelaku : Hukuman Mati
Serta Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

"Pernah berhubungan dulu sebelum nikah. Target T sedang kita dalami. (Profesi target) Pegawai negeri," kata Burkan di Mapolres Bantul Senin (3/5/2021) NA alias Tika terancam hukuman mati.
Racun KCn ini menyebabkan Naba Faiz Prasetya (10) warga Salakan, Bangunharjo, Sewon, Bantul, meninggal pada Minggu (25/4/2021).
Polisi menyita beberapa barang bukti di antaranya helm, sandal, uang tunai Rp 30.000, hingga dua sepeda motor.
Tersangka dijerat Pasal 340 KUHPl sub Pasal 80 ayat (3) Jo Pasal 76 C Undang-undang RI nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan UU Nomor 23 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman mati atau paling lama 20 tahun penjara.
Ditangkap Polisi
Teka-teki perempuan pengirim sate beracun lewat pengemudi ojek online (ojol) yang tewaskan seorang pelajar SD di Bantul, DI Yogyakarta, bernama Naba Faiz Prasetya (10), akhirnya ditangkap Polda DIY.
Polisi berhasil menangkap wanita misterius tersebut yang diduga sebagai pelaku pengiriman sate yang diketahui mengandung racun sianida tersebut.