Pemakaman Jenazah Covid
TIM Satgas Diusir, Keluarga Ramai-ramai Gotong Peti Mati Jenazah Pasien Covid: Pemakaman Tanpa APD
Sebuah video yang memperlihatkan warga memakamkan jenazah orang meninggal karena Covid-19 dengan tanpa protokol viral di media sosial.
SRIPOKU.COM, TORAJA--Sebuah video yang memperlihatkan warga memakamkan jenazah orang meninggal karena Covid-19 dengan tanpa protokol viral di media sosial.
Untuk diketahui, Keluarga berdalih pihaknya kelamaan menunggu tim Satgas Covid-19 yang tak datang-datang sehingga memakamkan jenazah keluarga mereka sendiri.
Peristiwa tersebut sempat direkam kamera dan viral di media sosial.
Peristiwa tersebut terjadi di wilayah Buntu Datu, Kecamatan Mengkendek, Tana Toraja.
Jenazah dimakamkan oleh puluhan warga tanpa menggunakan Alat Pelindung Diri (APD).
Jenazah positif Covid-19 disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Lakipadada Tana Toraja, dr Farma.
dr Farma menyebut jenazah positif berdasarkan pemeriksaan tes Swab PCR.
Ia meninggal pada Selasa (30/3/2021).
"Waktu dirawat negatif, tapi setelah meninggal dan diperiksa kembali hasilnya positif Covid berdasarkan tes PCR," jelas dr Farma.
Menurutnya, pihak rumah sakit telah mengingatkan keluarga untuk tidak melakukan kontak atau mendekati jenazah.
Namun keluarga jenazah ngotot dan nekat membawa pulang jenazah untuk dimakamkan.
"Kami sudah ingatkan agar jangan dulu dibawa pulang, tapi entah bagaimana keluarga tetap membawa jenazah. Tapi kami sudah lakukan pemulasaran jenazah saat itu," ujarnya.
Sementara anak pasien yang meninggal, Kodel mengatakan, pemakaman dilakukan oleh warga lantaran kesal terhadap tim satgas dan pihak RSUD Lakipadada.
Dimana, tim satgas tak hadir di lokasi saat proses pemakaman akan dilakukan pada Rabu (31/3/2021).
Sedangkan pihak RSUD Lakipadada menyampaikan jenazah positif setelah jenazah sampai di rumah duka.