Berita PALI
Ada 3 Wilayahnya yang Dilakukan PSU, Polsek Penukal Abab Siagakan Personel
Salah satunya pihak keamanan yang menegaskan bahwa bakal siaga satu, sehingga kondisi ketentraman masyarakat tetap kondusif.
Penulis: Reigan Riangga | Editor: RM. Resha A.U
lihat foto
SRIPOKU.COM, PALI -- Terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memerintahkan KPU Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) untuk melakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) disikapi berbagai pihak.
Salah satunya pihak keamanan yang menegaskan bahwa bakal siaga satu, sehingga kondisi ketentraman masyarakat tetap kondusif.
Kapolres PALI AKBP Rizal AT melalui Kapolsek Penukal Abab, AKP Alpian, memastikan kondisi diwilayah hukumnya tetap kondusif pasca putusan Mahkamah Konstitusi untuk melakukan PSU.
Baca juga: Suara Kami tak Bisa Dibeli Jelang PSU di PALI Warga Pastikan Golput Akan Turun
Baca juga: 5 Polisi Gondrong di Indonesia yang Paling Ditakuti, Bikin Penjahat Kocar-kacir dan Keok Minta Ampun
Dimana, putusan MK terhadap Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten PALI tahun 2020 dengan register Nomor 16/PHP.BUP-XIX/2021, menentukan 4 TPS melakukan PSU, dan tiga diantaranya terdapat di wilayah Polsek Penukal Abab.
"Ada tiga TPS di wilayah hukum kita, satu di Desa Babat, dan dua di Desa Air Hitam. Kondisi saya pastikan tetap kondusif. Semoga ini bertahan hingga selesai pemilihan," katanya.
Namun demikian, lanjut Kapolsek, pihaknya tetap siaga dan terus memantau perkembangan diwilayah tersebut.
"Kita siaga dan terus dipantau. Semoga tidak ada terjadi pemicu konflik," ujarnya.
Baca juga: KPU PALI Siapkan 2 Ribu Surat Suara, Koordinasi Jadwal Pelaksanaan PSU
Baca juga: Dari 54 Hanya 4 TPS,Devi Harianto Optimis PSU Pilkada PALI 2020 Fair: Positive Thinking Ajalah
Ia menjelaskan, salah satu faktor untuk tetap kondusif adalah terjaganya ekonomi masyarakat, dimana saat ini dalam kondisi mahalnya harga getah, serta mayoritas masyarakat merupakan petani karet.
"Selama tidak ada pemicunya kami rasa tetap berjalan aman," tambahnya.
Alpian berharap kepada masyarakat untuk tetap tenang, terutama diwilayah yang akan dilakukan PSU dan segera melaporkan jika terdapat hal atau tindakan yang mencurigakan.
"Mari jaga Kamtibmas. Laporkan jika ada hal yang dirasa mencurigakan," ujarnya.
