Muara Enim Kejar Target Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak Tahun 2021
KLA bertujuan untuk membangun inisiatif pemerintah daerah yang mengarah pada upaya transformasi dan konvensi hak-hak anak
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Azwir Ahmad
SRIPOKU.COM, MUARA ENIM - Kabupaten Muara Enim menargetkan raih penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2021.
Hal tersebut disampaikan Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Muara Enim Drs Emran Tabrani MSi, saat memimpin rapat evaluasi gugus tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) Kabupaten Muara Enim untuk pengisian indikator evaluasi KLA Tahun 2021 diruang rapat Serasan Sekundang Muara Enim, Senin (22/3/2021).
Menurut Emran, tujuan utama dari KLA ini adalah untuk membangun inisiatif pemerintah daerah yang mengarah pada upaya transformasi dan konvensi hak-hak anak. Oleh sebab itu meminta kepada semua pihak terkait untuk bersama bersinergi dalam menyatukan pemikiran sehingga KLA dapat terwujud di Kabupaten Muara Enim ini.
Untuk menjadikan Kabupaten Muara Enim sebagai Kabupaten Layak Anak, lanjut Emran, banyak hal yang harus direncanakan dan dipersiapkan, salah satunya dengan mengutamakan hak anak dalam kebijakan program dan kegiatan pembangunan yang dimulai dari tahap perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi dengan mengacu pada prinsip hak-hak anak yang dilakukan oleh UNICEF.
Untuk itu, diharapkan motivasi, dorongan, dan bantuan, dari segenap unsur pemerintahan juga masyarakat, untuk bisa membantu dan saling bekerjasama agar tercipta pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak, dan juga melibatkan anak dalam pembangunan serta menjadikannya sebagai subyek dan bukan objek.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Muara Enim Vivi Mariani SSi MBmd APt mengatakan bahwa pihaknya siap untuk mendukung terwujudnya KLA di Bumi Serasan Sekundang.
Untuk itu dirinya akan segera bersisergi bersama unsur terkait dengan cara melakukan komitmen, membentuk gugus tugas, mengumpulkan data basis, menyusun rencana aksi daerah, mengadakan pemantauan dan evaluasi, serta melakukan pelaporan.
"Kita akan seoptimal mungkin untuk mencapai target meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2021," pungkas Vivi.(ari).