Demokrat Terancam Dualisme Kepengurusan, Waktu & Tempat KLB Bocor, Ruhut Sitompul :Tunggu Pengadilan

"Jadi gini, Zaky ngomong gitu boleh dong, mereka ngomong gitu boleh dong, tunggu pengadilan," kata Ruhut.

Penulis: Yandi Triansyah | Editor: Yandi Triansyah
Tangkapan Layar TV One
Ruhut Sitompul jika KLB terjadi tunggu di pengadilan 

SRIPOKU.COM - Mantan Kader Demokrat Ruhut Sitompul membocorkan waktu dan lokasi KLB Demokrat.

Menurut Ruhut, KLB akan digelar Sabtu (6/3/2021) di Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Selatan.

"Dukungan sudah 80 persen," kata Ruhut, Jumat (5/3/2021) dikutip Sripoku.com dari acara Dua Sisi TV One.

"Jadi gini, Zaky ngomong gitu boleh dong, mereka ngomong gitu boleh dong, tunggu pengadilan," kata Ruhut.

Artinya Demokrat terancam dualisme kepimimpinan, hal ini lah yang membuat Ruhut mengaku sedih.

"Itu yang saya sedih, saya orang yang pernah besarkan Demokrat, kalau uda begini, waktu mereka datang saya katakan tak bisa apakah hati boleh panas kepala tetap dingin," kata Ruhut.

Pernyataan Ruhut langsung direspon Pengamat Politik M Qodari, menurut dia, skenario kedepan ini pertama jika KLB terlaksana akan terjadi dualisme kepengurusan.

Tapi jika KLB gagal terlaksana, bisa jadi yang berkumpul di Sumur itu bisa menjadi partai baru.

"Bisa jadi partai baru atau bisa gabung dengan partai lain, bintang 5 atau bintang 7 ngak tau," kata dia.

"Atau gabung dengan partai lain, misal pak Jhoni pindah kepartai lain, pak Marzuki ke mana," lanjutnya.

Serta Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Qodari mengungkapkan sejarah partai di Indonesia yang juga pernah mengalami dua kepengurusan.

Seperti yang dialami Golkar dan PKB.

Kemudian mereka berdebat di hukum yakni di pengadilan.

"Jadi maksud pak Ruhut ini, nanti akan berlanjut ke hukum," kata dia.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved