Petugas Gempar, Diam-diam Soekarno Bawa Benda Ini Usai Diusir dari Istana: Dibungkus Kertas Koran

Di antaranya berbagai kemeja favorit, hingga arloji Rolex, dan berbagai barang berharga lainnya.

Editor: RM. Resha A.U
Kolase/Berbagai Sumber/NET
Soeharto dan Soekarno. 

SRIPOKU.COM - Sejarah dan cerita dari para pendiri Indonesia selalu menarik untuk dibahas.

Apalagi menyangkut dengan Presiden Pertama Republik Indonesia, Soekarno.

Menarik lagi untuk membahas detik-detik pergantian Soekarno menjadi Presiden Republik Indonesia, untuk kemudian digantikan oleh Soeharto.

Baca juga: Bukan di Jakabaring, Awalnya Masjid Raya Sriwijaya Dibangun di Kawasan Soekarno Hatta

Baca juga: Jarang Tersorot Media, Kabar Duka Dibagikan Ratna Sari Dewi, Mantu Presiden Soekarno Meninggal Dunia

Dimana keduanya memiliki cerita dan kharisma yang setara, meski berbeda cara.

Transisi tersebut acap kali diwarnai dengan berbagai bumbu cerita yang baru terungkap di era modern.

Dilansir dari Tribun Jatim, tanda-tanda lengsernya kekuasaan Soekarno ada di Peristiwa G30S/PKI pada tahun 1965.

Era kekuasaan Soeharto pun mulai berjalan dan mencapai puncak.

Statusnya sebagai orang nomor satu di Indonesia pun membuatnya masih lekat dengan hubungan dengan Soekarno.

Baca juga: MENANTU Tutup Usia, DEWI Soekarno Comeback: Siapa Frits Frederik Seegers, Suami Karina Kartika

Baca juga: Inilah Infrastruktur yang Dibangun dari Zaman Soekarno Sampai Jokowi, Zaman Soeharto Paling Banyak

Pada saat Soeharto akhirnya berakhir pemerintahan dan lengser, ada peristiwa tak terlupakan.

Melansir dari buku berjudul "Selangkah Lebih Dekat dengan Soekarno" tulisan Adji Nugroho yang diterbitkan tahun 2017, beredar kabar kalau Soekarno dipaksa Soeharto untuk meninggalkan Istana negara.

Saat meninggalkan Istana Negara, Soekarno meninggalkan sejumlah barang berharga.

Di antaranya berbagai kemeja favorit, hingga arloji Rolex, dan berbagai barang berharga lainnya.

Meski demikian, ada satu barang berharga yang justru dibawa oleh Soekarno.

"Ketika meninggalkan Istana Kepresidenan, Bung Karno hanya membawa benda yang merupakan salah satu simbol dari 1001 kisah pengorbanannya untuk menyelamatkan bangsa Indonesia," tulis Ajdi Nugroho.

Baca juga: Dump Truck Tabrak Pohon di Jalan Soekarno Hatta Palembang, Sopirnya Meninggal Dunia

Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan di Soekarno Hatta Lubuklinggau, IRT Meninggal Dunia, Suami Luka-luka

Benda yang dibawa, dan digenggam erat oleh Soekarno itu adalah bendera pusaka, Sang Saka Merah Putih.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved