MENCEKAM KKB Papua Kepung Tembak Pasukan TNI-Polri, Prajurit Membalas Tapi Berdarah Terkena Rekoset
Maka dalam insiden kontak senjata antara aparat yakni TNI Polri kali ini tak ada korban jiwa, namun salah seorang prajurit kembali terluka.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Dalam dua berturut-turut terjadi serangan dari KKB Papua kepada aparat keamanan dalam hal ini pihak TNI Polri.
Jika pada Senin (16/2/2021) kemarin Prada Ginajar gugur dalam baku tembak.
Maka dalam insiden kontak senjata antara aparat yakni TNI Polri kali ini tak ada korban jiwa, namun salah seorang prajurit kembali terluka.
Sebelumnya, pihak Oragnsiasi Papua Merdeka alias OPM dan kerap disebut sebagai KKB Papua meneror dan menebar ancamannya,
Kini pihak OPM benar-benar membuktikan dengan melakukan teror tembakan kepada aparat keamanan negara yakni TNI Polri.
Mirisnya lagi serangan yang dilakukan OPM alias KKB Papua itu, saat Tim Gabungan TNI Polri tengah melakukan olah TKP pembunuhan.
Namun kondisi ini benar-benar dimanfaatkan oleh KKB Papua untk melakukan serangan.
"Pasukan TNI- Polri mendapat tembakan dari arah depan, maupun kiri-kanan. Pasukan pun memberikan tembakan balasan," ucap Kapolres Puncak, Papua, AKBP Dicky Hermansyah Saragih seperti dilansir Sripoku.com dari Kompas TV.
Dalam kondisi dikepung saat dalam perjalanan, dan tembakan dari depan, kanan dan kiri, pasukan gabungan ini berlaku tenang.
Setelah mendapatkan kesempatan, maka anggota TNI dan Polri melakukan tembakan balasan.
Namun dikepung ditembak dari berbagai arah, seorang prajurit TNI mendapat perawatan medis pasca-terkena rekoset amunisi.
Sementara itu KKB Papua berhasil dipukul mundur.
Berikut kronologi kejadian MENCEKAM KKB Papua Kepung Tembak Pasukan TNI-Polri, Prajurit Membalas Tapi Berdarah Terkena Rekoset atau pantulan peluru.
1. Diberondong Tembahan dari depan kanan-kiri
Pasukan TNI- Polri mendapat tembakan dari arah depan, maupun kiri-kanan saat diserang Organisasi Papua Merdeka alias OPM.