BW Tour and Travel Rencana Berangkatkan Umrah Pasca Idul Adha, Kalau Sekarang Kasihan Jemaah
BW Tour and Travel Palembang hingga detik ini masih memutuskan untuk menunda perjalanan ibadah umrah.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pemerintah Arab Saudi sudah membuka pintu untuk ibadah umrah.
Sudah beberapa travel agent di Palembang yang memberangkatkan jemaah ke Arab Saudi untuk ibadah umrah.
Namun, tidak halnya dengan BW Tour and Travel Palembang, yang hingga detik ini masih memutuskan untuk menunda perjalanan ibadah umrah.
Dikatakan pemilik BW Tour and Travel, Barata, alasan mengapa dirinya belum memberangkatkan jemaah untuk umrah lantaran masih mewabahnya Virus Corona.
Baca juga: MENDADAK Menag Yaqut Cholil Qoumas Otak-Atik Candi Borobudur, Ganjar Pranowo Pun Bereaksi
Dengan adanya kasus ini, sejumlah aturan baru diberlakukan kepada semua pendatang yang akan melaksanakan ibadah umrah di Arab Saudi.
Aturan itu membuat waktu perjalanan lebih lama dan jemaah dibebankan untuk membayar biaya yang lebih mahal ketimbang sebelum adanya pandemi Virus Corona.
"Jemaah wajib swab dan itu tidak satu kali, belum lagi ada aturan wajib karantina begitu tiba di Arab Saudi.
Semua itu membuat biaya perjalanan dan itu mengapa kita belum memberangkatkan umrah, kasihan jemaah" kata Barata, Minggu (31/1/2021).
BW Tours and Travel, yang sudah bergabung dalam AMPHURI (Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umroh Republik Indonesia), juga tidak memberangkatkan umrah lantaran aturan dari Arab Saudi yang sifatnya masih tentatif.
Baca juga: Gini Cara Menabung Emas Dapat Diskon Hingga Rp 250 Ribu Sekaligus Berdonasi
Aturan tersebut terkadang berubah secara mendadak sehingga nanti dicemaskan ada aturan yang memberatkan para jemaah setiba di Mekkah.
Disinggung tentang syarat baru khusus untuk Indonesia yang diberikan pemerintah Arab Saudi, Barata mengatakan, juga mempengaruhi keinginan jemaah berangkat umrah.
Memang, mereka yang usianya di atas 50 tahun mengutarakan niat untuk berangkat.
Akan tetapi, batasan minimal 18 tahun membuat keluarga tidak bisa mengikutsertakan anak-anak mereka untuk berangkat umrah.
Padahal, sebelum adanya aturan ini, anak-anak tidak dilarang untuk ikut orangtuanya menjalankan ibadah umrah sehingga satu keluarga bisa sekaligus melaksanakannya.
Baca juga: Jalan dan Jembatan di Ogan Ilir Tidak Semulus Jalan Tol, Begini Kondisinya
Barata mengatakan, BW Tour and Travel mengagendakan perjalanan umrah sesudah Hari Raya Idul Adha tahun ini.
Itupun belum bisa dipastikan, karena masih akan melihat terlebih dahulu perkembangan kasus Virus Corona.
"Kalau yang minta untuk berangkat sudah ada, tetapi kita arahkan untuk sesudah Idul Adha saja.
Memang, sudah ada beberapa travel agent yang memberangkatkan umrah, tetapi dari BW Tour and Travel melihat kondisi sekarang belumlah.
Mudah-mudahan dalam waktu dekat kondisi bisa lebih baik dan program umrah dapat berjalan dengan lebih baik," kata ayah dua anak ini.
Sementara itu, Kirana Tour and Travel sudah memberangkatkan jemaah umrah tahun ini.
Dikatakan si pemilik, Rizky Mailan Sari, pihaknya sudah tahu atas aturan baru dari Arab Saudi terkait syarat jemaah umroh asal Indonesia.
"Sekitar tiga hari lalu itu kita dengar. Kalau dari kami belum ada yang tanya-tanya, tapi dari travel teman-teman, beberapa sudah ada," kata perempuan bersapaan Kiki ini.
Baca juga: Video Askot PSSI Kota Palembang Tegur Keras Pemilik Klub, PERSIKAMPANG Ganti Nama dan Logo
Kiki mengatakan, travel agent miliknya di tahun 2021 ini sudah memberangkatkan jemaah umrah.
Dengan mengikuti aturan dari Arab Saudi serta protokol kesehatan terkait wabah Virus Corona atau Covid-19, ia bersyukur perjalan umroh di 2021 bisa berjalan lancar.
Meski, sejumlah aturan tersebut membuat calon jemaah umroh harus mengeluarkan biaya ekstra dan tidak banyak perjalanan yang bisa dinikmati selama berada di Arab Saudi.
"Karena, kita dikit-dikit wajib karantina di hotel dan tidak boleh kemana-mana selain menunaikan umroh saja.
Selain itu, biaya ekstra juga dikeluarkan untuk tempat karantina dan beragam tes yang berkaitan dengan Covid-19," kata Kiki.
Dikatakan Kiki, saat ini perjalanan umroh memang lebih lama, tetapi itu terjadi karena adanya tambahan masa karantina.
Untuk swab test, Kiki mengatakan, sudah dilaksanakan sejak para calon jemaah masih di Palembang, kata Kiki.
Baca juga: Anwar Sanjaya Cari Kabar Ayya Renita, Pemeran Kiki Ikatan Cinta Terganggu Sampai Block WA, Renggang?
Jika sudah ada yang positif terpapar, maka ia tidak diperkenankan untuk berangkat.
"Memang kita sudah jalan di Januari ini, tetapi masih banyak masyarakat yang menunggu kondisi terbaru yang lebih kondusif lagi.
Maklum, mereka kepinginnya perjalanan umrah juga bisa diimbangi dengan jalan-jalan ke tempat lain, sementara saat ini kan itu tidak boleh," kata Kiki, sembari mengatakan bulan Februari nanti ada lagi jadwal keberangkatan di Kirana Tour and Travel.
Aturan lainnya yang wajib dilakukan yakni tidak boleh memberangkatkan jemaah dengan kapasitas bus yang penuh.
"Jadi, kalau misal satu bus itu kapasitasnya 40, maka yang boleh diisi hanya 20 orang saja," kata Kiki.