'Awak Ribang Dik Tekate' Bermakna Cinta tak Terucap, Kumpulan Kosa Kata Dalam Bahasa Lahat
Bagi warga Lahat, ungkapan itu kerap dilontarkan anak anak remaja yang tertarik dengan lawan jenis bisa cewek atau cowok.
Penulis: Ehdi Amin | Editor: RM. Resha A.U
Laporan Wartawan Sripoku.com, Ehdi Amin
SRIPOKU.COM, LAHAT -- Khas dan berkarakter, Bahasa Lahat kini telah menyebar dan meluas.
Tak hanya warga Kabupaten Lahat, namun warga luar banyak yang mengenal dialek tutur orang Lahat.
Selain menonjolkan akhiran kata 'e' bahasa Lahat merupakan dialek rumpun bahasa melayu.
Warga Lahat sendiri sangat membanggakan dialek bahasa Lahat.
Namun demikian, seiring perkembangan zaman tidak mustahil suatu saat akan tergerus.
Bupati Lahat, Cik Ujang, SH sendiri saat ini terus gencar 'mengkampanyekan' kepada warga Lahat, agar cinta dan selalu menggunakan bahasa Lahat dalam pergaulan sehari hari.
Baca juga: Video Janji Wakil Walikota Pagaralam Usai Ditunjuk Jadi Manajer SFC: Ini Kan tidak One Man Show
Baca juga: Fakta Meteorit Jatuh di Lampung, Peneliti Pastikan Benda Luar Angkasa, Warga: Terasa Agak Hangat
Dikatakan Cik Ujang, bahasa Lahat merupakan kebanggan warga Lahat.
Maka itu, warga Lahat lah yang harus menjaganya.
"Pesan saya, kecik besak, tue mude termasuk yang diperantauan base kita harus kite jage. Kita galakkan bahasa Lahat. Terutame pas dilingkungan masyarakat. Anak kecil, besar, tua, muda termasuk warga Lahat di perantauan agar selalu menga bahasa Lahag. Khususnya saat bergaul di lingkungan masyarakat," pesan Cik Ujang dengan dialek khas Lahatnya.
Cik Ujang mencontohkan, orang Jawa dan Orang Batak dimanapun berada meraka masih menggunakan bahasa setidaknya logat bahasa meraka.
Hal itu karena mereka bangga akan itu.
Demikian juga warga Lahat.
Baca juga: Jelang PON Papua Mendatang, KONI Sumsel Bakal Launching Dalam Waktu Dekat
Baca juga: Nilai Kontrak Lionel Messi yang Bikin Barcelona Goyang: Blaugrana Terancam Bangkrut
Jangan, pesan Cik Ujang, baru beberapa saat pergi atau merantau ke luar Lahat, tiba tiba sudah tak bisa atau mau lagi mengunakkan bahasa Lahat.
"Ayo kita semakin gelorakan lagi bahasa Lahat. Bahasa kite (Kita) nian, " sampai Cik Ujang.