Paus 5 Meter Terdampar di Perairan Selapan OKI, BKSDA Sumsel Ungkap Faktor Penyebab: Baru Kali Ini

Menurutnya, secara geografis wilayah Sungai Kong, OKI memang berada di pesisir Laut Bangka, dan terdapat area yang disebut laut dalam.

Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: RM. Resha A.U
IST
Seekor paus yang terdampar di perairan Selapan, tepatnya di di Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tulung Selapan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) . 

Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Para nelayan di Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tulung Selapan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dihebohkan dengan penemuan seekor paus sepanjang 5 meter yang terdampar di perairan Sungai Kong Selapan, Minggu (24/1/2021).

Kepala Seksi Wilayah 3 Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel, Aziz Abdul Latif mengatakan terdamparnya ikan bertubuh besar tersebut lantaran ada bagian tubuh ikan yang tengah terluka.

Baca juga: Video Kurang 24 Jam, Pelaku Pengancaman Kasir Toko di Jalan PSI Lautan 35 Ilir Berhasil Diamankan

Baca juga: Serahkan Motor Kamu, Pengendara di Palembang Dibegal 2 Pria, saat Berteduh dari Hujan

Pihaknya pun bersama Pemerintah Daerah sudah mencoba menarik mamalia itu kembali ke laut dengan membuat kubangan.

"Ikan paus itu sudah dicoba ditarik ke laut karena masih hidup, tapi kembali lagi karena kondisi air masih surut. Jadi sudah dibuat kubangan, saat air pasang lebih mudah mengevakuasinya kembali ke laut," jelas Aziz, Senin (25/1/2021).

Menurutnya, secara geografis wilayah Sungai Kong, OKI memang berada di pesisir Laut Bangka, dan terdapat area yang disebut laut dalam.

Dengan kondisi seperti itu maka sangat wajar jika ada ikan paus di wilayah perairan daerah tersebut.

Terdamparnya ikan paus tersebut, diakui Aziz bisa terjadi karena beberapa faktor seperti paus tersebut tertinggal dari gerombolan ikan paus lainnya karena tengah dikejar oleh pemangsa atau terseret gelombang air laut, dimana saat ini kondisi cuaca sekarang sedang dalam kondisi buruk.

Baca juga: Imbas Kepergok Jalan Bareng Ariel NOAH, Kini Sinyal Agnez Mo Jatuh Cinta & Sepatu Sama Jadi Sorotan

Baca juga: Tak Ada Perayaan Cap Go Meh di Pulau Kemaro Palembang Tahun Ini

"Secara geografis wilayah itu dekat dengan pesisir Laut Bangka dan terdapat area laut dalam, jadi wajar saja jika ada ikan paus terdampar karena terluka," ungkapnya.

Aziz menambahkan, fenomena ikan paus terdampar di perairan Sumsel baru kali ini terjadi.

Biasanya ikan air laut yang banyak ditemukan oleh masyarakat pada umumnya seperti ikan hiu dan pari raksasa.

Kendati sudah mengetahui keberadaan ikan paus terdampar, namun pihaknya belum dapat memastikan jenis paus tersebut.

"Kami imbau masyarakat jangan menaiki atau menyakiti paus karena hewan ini termasuk hewan yang dilindungi, " tuturnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved