Syekh Ali Jaber meninggal dunia

Lihat Wajah Syekh Ali Jaber Sebelum Dimandikan Tangis Irfan Hakim Pecah: Putih, Senyumannya Khas!

Beruntungnya Irfan Hakim bisa melihat langsung wajah Syekh Ali Jaber untuk yang terakhir kali sebelum ia dimandikan.

Kolase Sripoku.com/YouTube
Syekh Ali Jaber 

"Dan beliau mempersembahkan tulisan tangan beliau untuk jisan Syekh Ali Jaber," ujarnya.

"Permintaan dari kami pimpinan, beliau mau, 'ini kemuliaan bagi kami'," tambahnya.

Saat ini, nisan tersebut masih terbuat dari kayu, dan tulisan yang dibubuhkan Syekh Bel'eid menggunakan spidol.

Nisan Syekh Ali Jaber ditulis tangan oleh kaligrafer internasional, Syekh Bel'eid Hamidy.
Nisan Syekh Ali Jaber ditulis tangan oleh kaligrafer internasional, Syekh Bel'eid Hamidy. (Istimewa)

Namun kelak akan diganti nisannya menjadi berbahan granit, dan Syekh Bel'eid pula yang menjadi pengukirnya.

"InsyaAllah dinisan granit seperti nisan yang lain di pemakaman tersebut," ujarnya, Jumat (15/1/2021).

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, Syekh Ali Jaber wafat diusia 44 tahun karena penyakit paru-paru, di Rumah Sakit Yarsi, Jakarta Pusat, pukul 08.30 WIB, Kamis (14/1/2021).

Direktur Rumah Sakit (RS) Yarsi, Andi Erlina, mengatakan Syekh Ali Jaber dirawat selama 19 hari di sana.

Almarhum dimakamkan di pelataran Ponpes Daarul Qur'an dengan penerapan protokol kesehatan ketat dan tertutup hanya dihadari pihak keluarga serta sejawat.

Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribun Bogor dengan judul 'Lihat Wajah Syekh Ali Jaber untuk Terakhir Kali, Tangis Irfan Hakim Pecah: MasyaAllah Senyum Khasnya'

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved