FAKTA 12 Titik Identik Almarhum Indah Hingga Evakuasi CVR Percakapan Kapten Afwan Terhalang Cuaca

Sejauh ini, Petugas Basarnas, TNI dan Polri serta TIM SAR terus melakukan evakuasi Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jatuh di Perairan Kepulauan Seribu

Editor: Hendra Kusuma
Kompas.com/Kristianto Purnomo
Evakuasi dari Petugas membawa serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 

Selanjutya, ada proses Pencairan santunan korban PT Jasa Raharja telah mencairkan santunan kepada empat keluarga korban Sriwijaya Air yang terindentifikasi.

"Jadi sudah kami serahkan empat, dan semuanya dapat kami selesaikan kurang dari 24 jam sejak diidentifikasi," ujar Direktur Operasional Jasa Raharja Amos Sampetoding di Jakarta International Container Terminal, Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (13/1/2021), sebagaimana dikutip Antara.

Hal ini sangat penting untuk diketahui, total santunan yang sudah diberikan kepada empat keluarga korban sebesar Rp 200 juta. Sesuai ketentuan, setiap keluarga akan mendapat santunan sebesar Rp 50 juta.

Eropa Turut Berduka

Selanjutnya, Ucapan belasungkawa datang dari Uni Eropa Uni Eropa mengungkapkan duka cita atas jatuhnya pesawat Sriwijaya Air dan longsor di Kabupaten Sumedang.

Duka Besar (Dubes) Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket mengungkapkan dukacitanya dalam acara virtual bertajuk EU and Indonesia: A Look Back at 2020 & Look Ahead to 2021, pada Rabu (13/1/2021).

"Dukacita dan simpati kami tujukan kepada keluarga korban secara khusus dan rakyat Indonesia secara umum," kata Piket.

Piket menambahkan, dia telah mengirim pesan dukacita kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi atas tragedi tersebut.

Pencarian CVR Kotak Hitam

Sementara itu akibat cuara ekstrem, Pencarian CVR kotak hitam Tim Basarnas hingga kini masih terus berupaya untuk mencari cockpit voice recorder (CVR) dari kotak hitam pesawat Sriwijaya Air.

Pada Rabu (13/1/2021), pencarian sempat terhenti karena cuaca buruk.

"Sehingga kami informasikan bahwa sejak pagi tadi sampai dengan saat ini karena cuaca masih belum kondusif, operasi yang khususnya difokuskan di bawah permukaan laut masih belum dilaksanakan," kata Direktur Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Bambang Suryo Aji dalam konferensi pers di JICT 2 Tanjung Priok, seperti disiarkan Kompas TV, Rabu (13/1/2021).

Namun, Kepala Basarnas Marsekal Madya (Purn) Bagus Puruhito menegaskan bahwa pihaknya akan tetap mencari CVR tersebut. Tim SAR hari ini, Kamis (14/1/2021) dijadwalkan akan menggunakan KR Buana Jaya IV dalam proses pencarian.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hari Keenam, Berikut Update Perkembangan Pencarian Pesawat Sriwijaya Air SJ 182...", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2021/01/14/085000265/hari-keenam-berikut-update-perkembangan-pencarian-pesawat-sriwijaya-air-sj?page=1
Penulis : Ahmad Naufal Dzulfaroh
Editor : Sari Hardiyanto

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved