FAKTA 12 Titik Identik Almarhum Indah Hingga Evakuasi CVR Percakapan Kapten Afwan Terhalang Cuaca
Sejauh ini, Petugas Basarnas, TNI dan Polri serta TIM SAR terus melakukan evakuasi Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jatuh di Perairan Kepulauan Seribu
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Hari Keenam, Kamis (13/1/2021), Fakta-fakta Evakuasi CVR Kotak Hitam Perekam Percakapan Kapten Afwan dan Kru yang ditunda, karena Terhalang Cuaca. Kemudian identifikasi Indah Halimah Putri dan Agus lewat 12 titik identik dan pencairan Jasa Raharja.
Sejauh ini, Petugas Basarnas, TNI dan Polri serta TIM SAR terus melakukan evakuasi Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di Perairan Kepulauan Seribu.
Terakhir Hari Selasa (13/1/2021) petugas sudah mengangkut jenazah dan dua orang sudah teridentifikasi.
Seperti diketahui, Tim SAR melakukan evakuasi dan mengambil apapun mulai dari potongan jenazah hingga serpihan pesawat, termasuk CVR Kotak Hitam yang hingga kini terlacak keberadaannya, tetapi belum berhasil dievakuasi.
Betapa pentingnya CVR tersebut untuk kepentingan intestigasi karena disanalah rekaman percakapan Kapten Afwan, Pilot Sriwijaya Air dan kru bisa didengar.
Dari CVR itu pula, petugas akan dapat mengetahui sebab jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182 tersebut.
Sebab dari percakapan Kapten Afwan dan Kru akan diketahui dan memudahkan peugas melakukan investigasi dan mengetahui sebab jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182 tersebut.
Berikut ini beberapa Fakta-Fakta hasil evakuasi Tim SAR pada Selasa kemarin dan akan dilanjutkan pada hari Rabu (14/1/2021) pagi ini.
Identikasi Indah Halimah Putri dan Agus Minarni Terindentifikasi dari Jempol dan 12 Titik
Seperti diketahui, temuan TIM SAR dan berhasilnya identifikasi korban Di hari yang sama, Tim Disaster and Victim Identification (DVI) Polri berhasil mengidentifikasi dua korban lainnya yang akan dipulangkan ke pihak keluarga.
Adapun Kedua korban penumpang pesawat Sriwijaya Air Sj 182 yakni, bernama Indah Halimah Putri warga dari kota Sungai Pinang Sumse dan Agus Minarni dari pontianak.
Diungkapkan Kabid Topol Pusinafis Bareskrim Polri Kombes Sriyanto, bahwa Indah Halimah Putri teridentifikasi lewat sidik jari jempol kiri dan 12 titik lainnya.
Dengan hasil itu, maka dipastikan bahwa itu merupakan jenazah Indah Halimah Putri dan diserahkan ke pihak keluarganya.
"Identik 12 titik, 12 titik menurut kami tidak bisa terbantahkan," ujar Sriyanto saat konferensi pers di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (13/1/2021) sore. Sementara itu, Agus Minarni diidentifikasi melalui jempol kanan. Dengan demikian, sejauh ini sudah ada empat korban yang berhasil diifentifikasi.
Santunan dari PT Jasa Rahasja