Musibah Sriwijaya Air
AWALNya Ingin Masuk TNI AD, Ternyata 30 Tahun Betah Jadi Pilot: Sisi Lain Capt Afwan, Suka Tausyiah
Cita-citanya gabung TNI Angkatan Darat, tapi garis tangan diterima di TNI Angkatan Udara.
SRIPOKU.COM, JAKARTA - Kapten Afwan Zamzami pilot senior Sriwijaya Air SJ-182 adalah pribadi menarik. Cita-citanya gabung TNI Angkatan Darat, tapi garis tangan diterima di TNI Angkatan Udara.
Kurang lebih sekitar 30 tahun Kapten Afwan mengabdi sebagai pilot. Ia menghabiskan banyak waktunya di sejumlah maskapai swasta di Indonesia.
"Sebelum beliau diterima di Angkatan Udara, cita-cita beliau masuk di Angkatan Darat," cerita Mohammad Akbar dalam wawancara di Breaking News Kompas TV, Senin (11/1/2021) malam.
"Tapi karena jalan hidupnya di Angkatan Udara, beliau memilih jadi Angkatan Udara," sambungnya.
Setelah dari TNI AU, Kapten Afwan sempat bekerja di Garuda Indonesia, terakhir sebagai kopilot.
Lalu ia melanjutkan kariernya di beberapa maskapai dan terakhir di Sriwijaya Air.
Sebagai keponakan, Akbar mendapat banyak pelajaran dari Kapten Afwan.
Salah satunya bagaimana Kapten Afwan istikamah dalam bersedekah.
Pesan itu terus terngiang dan akan selalu diingat oleh saudara yang dekat dengan sosok Kapten Afwan.
Apa yang dilakukan Kapten Afwan tak hanya dimulut tapi sejalan dengan tindakannya.
Pada Sabtu (9/1/2021) pagi sebelum terbang, Kapten Afwan sempat memberikan donasi kepada salah satu anggota keluarga yang terkena Covid-19.
Ceritanya, saat itu di WhatsApp Group keluarga membuka donasi untuk membantu salah satu anggota keluarga yang terkena musibah.
"Hari Sabtu pagi beliau sudah memberikan sedekah kepada keluarga yang kena Covid," ungkap Akbar.
Nah, suka bersedekah adalah satu dari tiga perbuatan baik yang Kapten Afwan tunjukkan selama ini.
Bahkan, sambung Akbar, Kapten Afwan kerap memberikan rezekinya kepada keponakan-keponakan yang masih kecil.