Dinkes Muba Matangkan Persiapan Vaksinasi Covid-19, Personil Hingga Ruang Penyimpanan Vaksin

SRIPOKU.COM, MUBA - Jelang tahap awal vaksinasi di wilayah Sumsel pada 14 Januari 2021 mendatang, Dinas Kesehatan Muba terus memantapkan persiapan teknis pelaksanaan, berupa personil sampai ruang tempat penyimpanan  vaksin.

Kepala Dinkes Muba dr H Azmi Dariusmansyah MARS mengatakan, berbagai persiapan tersebut yakni mulai dari pendataan tenaga kesehatan (nakes), fasiltas kesehatan, dan persiapan tuang penyimpanan vaksin.

"Data nakes yang akan divaksin sudah dikirim ke pusat, kemudian fasilitas kesehatan tempat akan melakukan proses vaksinasi juga sudah ada,"kata Azmi, Rabu (6/1/20).

Lalu untuk persiapan ruang penyimpanan sendiri pihaknya menyediakan dua kulkas khusus vaksin Covid-19.

"Kalau dari infonya, dari Sumsel kita terima 3.228 vaksin. Artinya cukuplah untuk 1 kulkas, namun kita tetap sediakan dua kulkas kosong yang diperuntukkan untuk vaksin Covid-19 ini,"kata Azmi.

Sementara tenaga petugas vaksin (Vaksinator) sendiri masing-masing dari Puskesmas sudah dikeluarkan SK-nya, nama-nama SDM juga sudah dikirim.

"Vaksinator kita ada 5 orang petugas, satu bagian pendaftaran, lalu bagian skrining, pelaksanaan vaksin dan bagian observasi. Jadi kita akan sediakan 4 meja," ungkapnya.

Azmi menambahkan, konsep dasar imunisasi ini merupakan suatu upaya pembentukan kekebalan tubuh seseorang terhadap suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat terkena dengan penyakit yang sama tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.

"Jadi, vaksinasi covid-19 ini bukan untuk mengobati atau menghilangkan virus covid-19 tapi untuk mencegah, meminimalkan dan meringankan rasa sakit,"katanya.

Lanjutnya, ada beberapa tahapan pelaksanan vaksinasi covid-19 di Kabupaten Muba yakni persiapan pra vaksinasi, pelaksanaan vaksinasi dan pemantauan pasca vaksinasi.

Untuk pelaksanaan vaksinasi rencananya akan dilakukan secara bertahap diantaranya tahap pertama tenaga kesehatan, tahap kedua untuk TNI/Polri, Petugas Pelayanan Publik, Perbankan, PLN, PDAM.

Sedang tahap ketiga masyatakat rentan sosial, ekonomi dan geografis serta tahap keempat masyarakat umum dan pelaku perekonomian.

"Dengan adanya rapat ini diharapkan pelaksanan vaksinasi dikabupaten Muba berjalan dengan lancar sehingga dapat memutus rantai penularan secara menyeluruh dengan dilakukan vaksinasi pada sekitar 70 persen kelompok sasaran,"jelasnya. (dho)