Berita Muratara

DLHP Muratara Baru Akan Terjunkan Tim Cek Sungai Rupit & Rawas, Kini Sudah Viral karena Tercemar

Dua sungai di kawasan Kabupaten Muratara, yakni Sungai Rupit dan Sungai Rawas, dicemaskan sudah tercemar.

Editor: Refly Permana
ho/sripoku.com
Sampaikan Keluhan - Anak-anak di Desa Noman, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara membentang karton bertulisan keluhan tentang kondisi air Sungai Rupit yang keruh dan kotor. 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Muratara, Zulkifli, melalui Kabid Penataan dan Pentaatan Lingkungan, Indrayani mengatakan akan segera membentuk tim. 

Ia mengaku sudah banyak menerima laporan secara lisan terkait keruhnya Sungai Rupit dan Sungai Rawas itu. 

"Dengan adanya laporan ini, maka kami akan membentuk tim, secara lisan memang sudah banyak masyarakat yang mengeluh," ujar Indrayani.

Cerita yang dia dapat dari beberapa warga, keruhnya air Sungai Rupit dan Sungai Rawas diduga akibat dari aktivitas tambang emas ilegal di hulu sungai. 

"Di media sosial sudah viral, di media massa juga sudah ramai, kami akan turun langsung, apakah benar sungai itu keruh karena tercemar akibat aktivitas dompeng emas.

Baca juga: Masyarakat Jangan Takut Divaksin Covid-19, Harnojoyo: Sebelum Masyarakat, Saya Siap yang Pertama

Kalau kami sudah melihat langsung maka kami bisa mengambil tindakan selanjutnya.

Inilah yang kami harapkan, masyarakat ikut peduli, jangan diam saja," kata Indrayani. 

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved