Tahukah Kamu 7 Daerah di Indonesia dengan Biaya Hidup Paling Rendah, Sumsel Urutan ke 5, Kok Bisa?

Berikut ini daftar 7 daerah dengan biaya hidup termurah di Indonesia dikutip dari laman resmi BPS, Selasa (15/12/2020).

Editor: Fadhila Rahma
dok. hutama karya
Penampakan tol Bakauheni, Lampung. 

SRIPOKU.COM - Wilayah daerah dengan biaya hidup paling rendah di Indonesia, dimana saja?

Ternyata ada beberapa daerah di Indonesia yang biaya hidupnya terbilang rendah dan cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Biaya hidup di sebuah daerah memengaruhi kesejahteraan para penduduknya.

Sebabnya, tinggi rendahnya biaya hidup akan mempengaruhi kualitas pemenuhan kebutuhan pangan, sandang, dan papan.

Jika orang-orang yang memiliki penghasilan pas-pasan namun hidup di daerah dengan biaya hidup tinggi, maka pengeluaran akan terasa sangat mencekik. Begitu juga sebaliknya. 

Di Indonesia, setiap deerah memiliki tingkat biaya hidup yang berbeda-beda.

Badan Pusat Statistik ( BPS) merilis daerah- daerah dengan biaya hidup termurah di Indonesia.

Perhitungan biaya hidup ini didasarkan atas formula pengeluaran per kapita dari 34 provinsi di Indonesia ( biaya hidup paling rendah di Indonesia). Data ini didasarkan pada Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2019.

Berikut ini daftar 7 daerah dengan biaya hidup termurah di Indonesia dikutip dari laman resmi BPS, Selasa (15/12/2020).

Baca juga: Aktivitas Rizieq Shihab di Penjara akan Puasa Tiap Hari, Minta Kurma untuk Sahur dan Dikirim Kitab

Baca juga: Masih Ingat Nur Khamid yang Nikahi Bule Cantik Asal Inggris, Ini Nasibnya, si Istri Sebut Hari Tua!

Baca juga: PPPK 2021 Sudah di Depan Mata, Menpan RB: Seleksi 1 Juta Guru PPPK Dilakukan Tiga Kali Selama 2021

1. Nusa Tenggara Timur (NTT)

Menurut catatan BPS, NTT adalah provinsi yang penduduknya memiliki pengeluaran per kapita per bulan paling rendah dibandingkan provinsi lain di seluruh Indonesia.

Biaya hidup per kapita per bulan penduduk yang tinggal di NTT yakni sebesar Rp 750.000. Angka tersebut merupakan rata-rata biaya hidup gabungan penduduk desa dan wilayah perkotaan di NTT.

Untuk penduduk pedesaan, pengeluaran per kapita per bulan bahkan hanya Rp 625.000. Sementara untuk penduduk perkotaan memiliki pengeluaran bulanan rata-rata sebesar Rp 1.153.788.

2. Sulawesi Barat

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved