Korban Lakalantas di Jembatan Ampera Masih Kritis
Saat itu, Imron akan ke Pasar Induk Jakabaring untuk membeli buah, namun di penurunan arah ke Polrestabes Palembang, terjadilah kecelakaan tersebut
Penulis: Chairul Nisyah | Editor: aminuddin
SRIPOKU.COM, PALEMBANG- Seorang korban laka lantas di Jembatan Ampera, bernama Imron (38), warga Jalan Langgar RT.09 RW.06 Kelurahan Suka Maju Sako Palembang, pagi Senin (1/12/2020), masih kritis di RSMuhammadiyah.
Keluarga Imron, saat ini masih menunggu di IGD RS. Muhammadiyah Palembang, untuk mendapat surat rujukan ke RSUD Mohammad Husain, untuk segera dilakukan perawatan di rumah sakit rujukan.
Dari keterangan salah seorang keluarga Imron, dikatakannya jika Imron sehari-hari berjualan buah dengan menggunakan motor.
Imron biasa mengambil buah dari Pasar Induk Jakabaring untuk dijual kembali.
Saat itu, Imron akan ke Pasar Induk Jakabaring untuk membeli buah, namun di penurunan arah ke Polrestabes Palembang, terjadilah kecelakaan tersebut.
Satu unit mobil Pajero plat BG 1917 PY, menabrak Imron, sehingga motor dan dirinya terjatuh ke jalan.
Sedangkan mobil Pajero melipir ke bahu jembatan, sehingga membuat pagar pembatas di Jembatan Ampera sebagian mengalami kerusakan.
Menurut keterangan keluarga Imron, pengemudi Pajero yang terlibat kecelakaan berjanji akan berrtangung jawab membiayai pengobatan.
Yang punya mobil tanggung jawab.
Kami fokus dulu ke rujukan ini, biar Imron segera dapat perawatan," ujarnya.
Kronologis Kejadian
Diberitakan sebelumnya telah terjadi kecelakaan beruntun di Jembatan Ampera pada pagi Selasa (1/12/2020).
ecelakaan melibatkan satu mobil dan dua motor.
Kecelakaan tersebut mengakibatkan korban luka-luka dan dua orang korban di larikan ke RS Muhammadiyah Palembang.
Dari keterangan Kanit Lantas Polrestabes Palembang, Cipto membenarkan jika terjadi kecelakaan di Jembatan Ampera tadi pagi.