news

Kematian Diego Maradona Berbuntut Panjang: Ada Kelompok Skenariokan Serangan Jantung, Padahal

Pengungkapan skandal kematian Maradona atau Diego Armando Maradona menunjukan perkembangan signifikant.

Editor: Wiedarto
Twitter
diego maradona 

"Kamu tidak bisa melakukan ini. Saya tidak bisa datang. Dia ingin saya kembali pada pukul tujuh pagi bersama semua orang."

Oliva dan Maradona terlibat hubungan asmara selama 6,5 tahun sebelum memutuskan hubungan mereka pada 2018.

Oliva mengatakan kepada jaringan Argentina Todos Noticias bahwa dia tidak dapat menjelaskan alasan di balik keputusan Claudia Villafañe untuk melarangnya masuk ke dalam rumah kepresidenan melalui pintu masuk yang telah disiapkan untuk orang yang dicintai dan teman dekat Maradona.

"Saya adalah mitra terakhir Diego. Akulah wanita yang diminta Diego. Maksudku, tidak ada yang mengerti itu," kata Oliva sambil menahan air mata.

“Mereka tidak memikirkan Diego sebentar. Dia sudah mati dan hanya ada luka. Itu menyakitkan."

Kunjungan terbuka dimulai pukul 06:15 pagi waktu setempat setelah beberapa jam privasi untuk keluarga dan teman dekat.

Yang pertama mengucapkan selamat tinggal adalah putri dan anggota keluarga dekatnya.

Villafañe datang bersama putri Maradona, Dalma dan Gianinna.

Belakangan datang Verónica Ojeda, juga mantan istrinya, dengan putra mereka Dieguito Fernando.

(*)

Artikel ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul : Kematian Diego Maradona Berbuntut Skandal, Dokter Pribadi Diduga Lakukan Pembunuhan

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Skandal Kematian Maradona, Dokter Pribadi Diduga Lakukan Pembunuhan, Diperiksa Akibat Laporan Palsu, https://medan.tribunnews.com/2020/11/30/skandal-kematian-maradona-dokter-pribadi-diduga-lakukan-pembunuhan-diperiksa-akibat-laporan-palsu?page=all.

Editor: Azis Husein Hasibuan

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved