Edhy Prabowo Ditangkap KPK
Kita Tunggu Tindakan Prabowo Subianto, Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK
"Tentulah hal ini sangat disayangkan. Untuk kesekian kalinya putra sumatera selatan harus berhadapan degan KPK," kata Fatkurohman.
Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Menteri Kelautan dan Perikananan (KKP) periode 2019-2024, Edhy Prabowo, ditangkap oleh KPK atas dugaan kasus ekspor lobster, Rabu (25/11/2020) dini hari.
Menanggapi hal tersebut, Pemerhati Opini Publik Rumah Citra Indonesia (RCI), Fatkurohman S Sos, turut menyampaikan pendapatnya.
Mewakili publik, khsusnya masyarakat Sumatera Selatan, dirinya menyebutkan prihatin dengan adanya penangkapan terhadap Mentri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo.
Baca juga: Ibu Tahunya Si Anak Ada di Amerika, Kakak Kandung Edhy Prabowo di Tanjung Enim: Kami Takut Dia Syok
Menurutnya, seperti yang diketahui publik, Edhy Prabowo merupakan orang kepercayaan Prabowo Subianto dan merupakan salah satu putra daerah Sumsel.
"Tentulah hal ini sangat disayangkan," ujarnya pada Sripoku.com, Rabu (25/11/2020).
"Untuk kesekian kalinya putra sumatera selatan harus berhadapan degan KPK.
Saya melihat sebagai orang yang konsen dalam opini publik tentulah penangkapan terhadap Edhy Prabowo memberikan dampat citra Partai Gerinda di mata Publik," jelasnya.
Baca juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Aktivis Pemuda Sumsel Ini Bersuara Lantang
Terkait ini, Fatkurohman mengatakan yang paling kita tunggu adalah sikap dari Ketua Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Dengan adanya kejadian ini, terlebih melibatkan orang kepercayaannya, tentulah publik menunggu tidakan apa yang akan dilakukan Prabowo Subianto kedepannya.
"Seperti yang kita tau, Prabowo Subianto lah yang membawa Edhy Prabowo dalam pemerintahan Presiden Joko Eidodo.
Terlebih, Prabowo Subianto sendiri kerap kali mendengungkan jargon-jargonnya, seperti jargon andalannya sebagai koalisi anti Korupsi, suap, dan anti KKN," kata Fatkurohman.
Baca juga: Ritual Buka Bank Gaib, Istri Ini Rela Bantu Suaminya Garap Anak di Bawah Umur di Hutan
Dalam kondisi ini, dihadapi dalam situasi seperti ini tentu masyarakat ingin melihat tindakan dari Prabowo Subianto.
Apakah nantinya akan keluar dari oposisi pemerintahan atau tidak.
"Dengan demikian, paling tidak hal ini memberikan citra baik untuk publik maupun Peabowo Subianto sendiri," tandas Fatkurohman.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri KKP Edhy Prabowo Rabu (25/11/2020)