Pandemi Covid Tidak Berdampak Terhadap Bisnis Emas, Penjualan Logam Mulia Tetap Tinggi
Dampak pandemi Covid-19 tidak berpengaruh kepada bisnis emas. butik Antam Palembang tetap mencatat penjualan logam mulia yang tinggi
////
Emas investais tidak lekang waktu
Pengamat Ekonomi Universitas Muhammadiyah, Sri Rahayu mengatakan emas menjadi investasi yang tidak pernah turun nilainya karena sifatnya jumlah terbatas dan tidak korosi seperti logam lainnya sehingga meski digunakan nilainya tidak akan turun bahkan justru naik karena permintaan naik namun jumlahnya terbatas.
"Emas selalu menjadi investasi yang paling banyak digunakan oleh masyarakat karena aman dan nilainya juga tidak terpengaruh inflasi," ujarnya.
Dia mengatakan emas diprediksi akan terus naik nilainya dalam kurun beberapa waktu ke depan karena berkaca pada harga minyak dunia yang melonjak pertengahan tahun 2011 yang juga menyebabkan harga emas dunia naik hingga 1920 $ dollar per troi ons. Jika berkaca pada kondisi itu maka saat pandemi ini emas tetap akan diburu masyarakat sebagai investasi karena paling aman dibanding investasi lainnya.
Pada awalnya emas juga dijadikan investasi hanya bagi kalangan menengah atas saja yang memiliki ekonomi mampu, namun dalam perkembangannya emas kini juga bisa dimiliki olah masyarakat yang bukan cuma dari kalangan mampu atau menengah atas yang mampu secara finansial saja.(tnf)