Update Pilpres AS 2020, Kamis Pengumuman Final untuk Keunggulan Joe Biden, Begini Fakta Suara Trump

Tidak muda bagi Joe Biden untuk mempertahankan keunggulannya atas Donald Trump di Pilpres AS (Amerika Serikat) 2020.

Editor: Hendra Kusuma
AFP / SAUL LOEB via Kompas.com
JOE BIDEN Calon Presiden Amerika: Pendidikan Karir Politik Rumah Tangga hingga Wakil Presiden Obama 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Tidak muda bagi Joe Biden untuk mempertahankan keunggulannya atas Donald Trump di Pilpres AS (Amerika Serikat) 2020.

Sebab, bagaimanapun pendukung Donald Trump yang disebut-sebut malu-malu itu, tetap loyal.

Bersaing ketat sepanjang penghitungan suara, memuat pendukung Joe Biden maupun Donald Trump dag-dig-dug.

Apalagi di beberapa negara bagian yang menjadi basis masing-masing baik dari Joe Biden maupun Donald Trump kadang diluar prediksi.

Joe Biden bisa unggul karena mampu menjaga basis suara partai Demokrat dan dirinya sendiri, serta mencuri suara di negara yang menjadi basis Donald Trump.

Meski penghitungan masih menyisakan beberapa negara bagian lagi, namun jika Joe Biden mampu mempertahankan suaranya, maka Joe Biden lah yang memangkan pertarungan.

Seperti diketahui, pemenang Pilpres AS diketahui pada Kamis ini (5/11/2020), setelah negara bagian kunci hampir menyelesaikan penghitungan.

Saat ini, kandidat dari Partai Demokrat Joe Biden menggamit 264 suara elektorat, tinggal butuh enam lagi untuk melenggang ke Gedung Putih.

Namun, angka 264 itu didapat setelah memasukkan Arizona, di mana jika kawasan itu sampai jatuh ke tangan petahana Donald Trump, Biden hanya mendapat 253.

ementara Trump tertinggal cukup jauh, di mana presiden dari Partai Republik itu baru memperoleh 214 suara elektorat di Pilpres AS.

Negara bagian kunci yang diprediksi bakal menyelesaikan penghitungan adalah Georgia (16 suara elektorat), North Carolina (15), dan Nevada (6).

Meski begitu, mail-in ballots yang diterapkan di North Carolina, dimasukkan saat dan sebelum pemilihan, bisa dihitung hingga 12 November.

Joe Biden bisa mendapatkan tiketnya sebagai Presiden AS jika meraih salah satu battlegrounds itu.

Sementara Trump harus memenangkan semuanya agar masih punya peluang.

Seperti dilansir kantor berita AFP, berikut perkembangan negara bagian kunci yang diyakini bakal segera mengumumkan hasilnya:

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved