Jelang Yasinan 40 Hari Meninggal Nenek, Seorang Remaja di Palembang Meregang Nyawa Diduga Kesetrum

"Dia merupakan pelajar kelas satu SMA di kota Palembang, sehari-hari dia tidak banyak ulah dan hanya bermain bersama teman-temannya.

Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM/JATI PURWANTI
Ilustrasi kabel 

Fahmi (14), teman korban yang ikut berenang TKP, mengatakan awalnya ia dan teman-temanya kemudian juga korban melompat bersama-sama ke sungai tersebut.

"Karena kami kelelahan, kemudian kami mencari tempat untuk beristirahat. Kemudian kami melihat korban mengangkat tangan sambil meminta tolong," ujar Fahmi saat ditemui di rumah duka, Kamis (5/11/2020).

Baca juga: Cerita Mahasiswa S3 Ditangkap dan Berdarah-darah saat Bentrok Lawan Polisi di Kerusuhan Pilres AS

Lanjut Fahmi menuturkan, ia kemudian mendekati korban. "Saat kami dekati korban, kami langsung terpental lantaran tubuh kami ikut tesetrum," katanya.

Ia menuturkan, ada kabel di tempat korban melompat.

"Jadi ada kabel menjulur ke bawah atau ke air, kami rasa korban saat melompat dekat dengan kabel tersebut sehingga tubuhnya tesetrum," bebernya.

Korban berhasil diangkat dari air satu jam.

"Jadi tidak ada yang berani menolong korban karena air tersebut masih dalam keadaan tersetrum. Kemudian ada seorang bapak-bapak yang menjulurkan kayu sehingga korban bisa di tarik ke tepi dan bisa di angkat," tutupnya.

Baca juga: Update Covid-19 di Palembang Kamis 5 November 2020, Bertambah Kasus Konfirmasi Sebanyak 19 Orang

Sebelumnya diberitakan, Agil (15) tewas tersetrum di Sungai Aur di TKP, Kamis (5/11/2020) sekitar pukul 15.30 WIB.

"Awalnya saya hendak keluar rumah, terus saya lihat ramai-ramai dan ternyata ada warga kami yang tersetrum," ujar Ketua RT 16 Fauzi, Kamis (5/11/2020).

Fauzi mengatakan, dari informasi yang didapatkan korban saat kejadian ingin melompat dan saat bersamaan memegang pagar pembatas jembatan.

"Jadi di pembatas tersebut ada kabel lampu jalan yang melilit, diduga dalam keadaan basah korban tidak sengaja menyenggol kabel tersebut dan tersetrum," katanya.

Baca juga: Tiga Calon Jemaah Umrah Indonesia Positif Covid-19, Diduga bukan Warga Sumsel

Korban kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat. Diketahui saat kejadian korban sedang berenang bersama dengan teman-temanya.

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved