Pilkada OKUT: Enos-Yudha Optimalkan Sumber Daya Alam, Ruslan-Herly Tawarkan Keamanan dan Kesehatan

KABUPATEN OKU Timur Provinsi Sumatera Selatan menjadi salah satu daerah yang akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 9 Desember mendatang.

Dalam kontestasi tersebut, terjadi pusara saudara Gubernur Sumsel, Herman Deru yang bersaing ketat di Pilkada untuk merebut hati masyarakat.

Berikut wawancara Pemimpin Redaksi Sriwijaya Post, Weny Ramdiastuti bersama paslon nomor urut 1, Lanosin Hamzah - Adi Nugraha Purna Yuda, Paslon nomor urut 2 Kolonel Inf Ruslan Taimi - dr Herly Sunawan dan Gubernur Sumsel, Herman Deru.

Wawancara ini dikemas dalam program Walk The Talk With Weny:

Sebagai adik nomor terakhir dari pak Gubernur Sumsel, apakah yang mendasari Anda maju di Pilkada OKUT?

Secara emosional saya sangat dekat dengan pak gubernur.

Semenjak orang tua saya meninggal tahun 1995, pak Herman Derulah yang membesarkan saya dan mengajarkan saya banyak hal.

Jadi saya ingin meneruskan keberhasilan beliau memimpin OKU Timur dan membawa kabupaten ini lebih baik dari daerah lainnya di Sumsel.

Pilkada OKUT ini sangat menarik, karena diikuti oleh saudara pak Deru. Ketika semua menyatakan maju, dukungan pak Gubernur lebih condong ke siapa??

Meski beliau saat ini telah menjadi Gubernur, namun beliau tetaplah kakak bagi adik-adiknya.

Pak deru sebagai Gubernur memberikan keleluasaan kepada kami adiknya untuk bersaing secara sehat.

Pak Deru mempersilakan maju dengan kemampuan masing-masing, membangun jaringan dan mengambil hati masyarakat dengan semaksimal mungkin.

Sebagai kakak, beliau tetap menjaga keseimbangan meski yang maju bersaing adalah adik-beradiknya.

Sebagai paslon, apa yang Enos-Yuda tawarkan untuk masyarakat?

Fokus kami adalah dari sisi ekonomi. Kita tahu sendiri OKUT ini melimpah dari sisi sumber daya alamnya.