Sederet Masalah Picu Ibu Muda Tega Habisi Nyawa Bayinya Sering Diperlakukan Begini di Keluarga Suami
Kasatreskrim Polres Ende, AKP Lorensius SH, mengungkapkan motif pembunuhan bayi oleh ibunya sendiri.
Kondisi ini menyebabkan ibu mudah sedih, lelah, lekas marah, menangis tanpa alasan yang jelas, mudah gelisah, dan sulit untuk berkonsentrasi
Kronologi Kejadian
AKP Lorensius mengatakan, sebelum kejadian, Sabtu (17/10/2020) ada acara tiga malam meninggalnya salah satu anggota kelurga (nenek) di rumah mertua Mira.
POS-KUPANG.COM, pada Minggu (18/10/2020) siang sempat mendatangi rumah mertua Mira di Rukun Lima yang merupakan tempat kejadian perkara.
Rumah tersebut cukup dekat dengan rumah-rumah tetangga. Rumah warga merah tua tersebut tampak sepi.
POS-KUPANG.COM lantas menemui rumah Ketua RT 03 (RT setempat) di belakang rumah mertua Mira. Menurut ketua RT, Beni Alin, keluarga terutama suami Mira, sedang trauma sehingga ia menyarankan jangan dulu diwawancarai.
Mira (22) seorang ibu muda di RT 03/RW 06 Rukun Lima Ende Nusa Tenggara Timur (NTT) sempat kabur usai menggorok leher bayinya sendiri yang masih berusia tiga bulan, Minggu (18/10/2020) dini hari.
Beni Alin Ketua RT 03 Rukun Lima, kepada POS-KUPANG.COM, mengatakan, Mira lari dari dalam rumah namun berhasil diamankan oleh warga dan antar ke Polres Ende.
Menurut Beni, sejak menikah Mira bersama suami dan anak tinggal di rumah mertua di Rukun Lima.
"Mira tinggal di mertuanya, orangtua dari suaminya. Mereka belum tinggal sendiri," ungkap Beni.
Beni menceritakan, kemarin magrib Sabtu (17/10/2020) di rumah mertua Mira, ada acara malam ketiga meninggalnya salah satu anggota keluarga.
"Saya ikut acaranya, pas listrik padam saya kembali ke rumah. Jadi waktu kejadian saya posisi sudah di rumah saya," ujarnya.
Lanjut Beni, tetangga heboh ketika mendengar teriakan 'minta tolong'. Beni mengatakan, ipar Mira yang berteriak minta tolong setelah melihat kondisi bayi Mira.
"Kalau dari cerita suaminya Mira, Mira sempat cekik leher anak mereka yang pertama, setelah menggorok leher anak kedua mereka yang masih bayi. Pas kedapataan oleh suami dan ipar, Mira langsung lari," ungkapnya.
Selanjutnya, kata Beni, ipar Mira langsung menggendong bayi malang tersebut sembari berteriak minta tolong. Bayi tersebut dilarikan ke RSUD Ende. "Tidak tertolong mungkin setelah digorok sudah meninggal," ungkap Beni.