Demi Temui Ibu-ibu Pengepul Rongsokan, Istri Jenderal Ini Rela Naik Becak dan Masuk Kandang Kambing

Hetty melihat di dekat tempat tidur, ada kandang kambing. Ningsih lalu mengajak Hetty melihat-lihat kambing tersebut.

Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Welly Hadinata

"Ibu ibu sini dulu," kata Hetty sembari memanggil nenet tersebut.

"Jadi ibu pakai tokat karena ketabrak motor?," tanya Hetty.

"Iya, ketabrak motor, orangnya gak bertanggung jawab, ditabrak ama orang mabok," jawab wanita tua tersebut.

"Jaga kesehatan ibu supartini yaa, jangan dijalan kalau enggak liat kanan kiri ya bu, kan banyak anak muda tidak bertanggung jawabkan, sayang yang seharusnya jangan seperti itu anak-anak muda, mereka kan penerus bangsa," kata Hetty.

Hetty Istri Jendral Andika Perkasa
Hetty Istri Jendral Andika Perkasa (capture/Youtube/TNI AD)

Baca juga: Beremben Besi Hadir untuk Kenalkan Kembali Tradisi Budaya Pangkalan Balai kepada Generasi Milenial

Baca juga: Bakal Didenda Rp 5 Juta  Bagi Warga Jakarta yang Tolak Tes Swab

Diketahui, kawasan Kota Lama Semarang merupakan lokasi yang menjadi saksi bisu sejarah Indonesia pada masa kolonial Belanda.

Di tempat ini terdapat sekitar 50 bangunan kuno yang masih berdiri kokoh.

Dari Kota Lama, Hetty kemudian melanjutkan kunjungan kerjanya menuju pemukiman kumuh di Kampung Mijen.

Di Kampung Mijen, Hetty bertemu pengepul rongsokan bernama Suminingsih. Ibu Ningsih mengaku mengepul rongsokan untuk mencari uang.

Satu kilo karung rongsokan dulu kata Ningsih dihargai Rp 8.000, namun sekarang cuma dapat Rp 3.000, sejak adanya pandemi COVID-19.

Dari hasil memulung rongsokan itu lah, Ningsih mendapatkan pendapatan sehari-hari untuk makannya dan ternak kambing di rumah.

Hetty kemudian diajak Ningsih main ke rumahnya. Sesampai di sana, Hetty kaget melihat kondisi rumah Ningsih karena lantainya beralaskan tanah dan atapnya hanya dari seng bekas.

"Di sini masaknya, mandinya di situ, tidurnya di sini," tanya Hetty.

Hetty melihat di dekat tempat tidur, ada kandang kambing. Ningsih lalu mengajak Hetty melihat-lihat kambing tersebut.

Istri jenderal ini pun tak sungkan-sungkan masuk ke kandang kambing milik ibu Ningsih yang menyatu dengan ruangan dapur.

"Ini (kambing) namanya Mamat, bu," kata Ningsih.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved