Gigi Mati: Gejala, Cara Mnecegah dan Mengatasinya, seperti Ekstraksi dan Root Canal

Gigi mati bisa terjadi karena adanya infeksi pada pulpa atau rongga dalam gigi yang bisa menyebabkan terhentinya suplai darah.

Editor: Bejoroy
https://www.innovativesmile.in/
Ilustrasi - Gigi mati. 

Ektraksi biasanya dilakukan sebagai pilihan terakhir jika gigi yang mati benar-benar tidak bisa ditangani.

Biasanya, prosedur ini dilakukan dengan mencabut gigi yang mati. Setelah dicabut, dokter akan mengganti dengan gigi palsu atau implan.

Periksa gigi.
Periksa gigi. (Dental Clinic 55)

2. Root canal

Root canal atau perawatan saluran akar bertujuan untuk membersihkan semua infeksi dari gigi dan akar.

Area tersebut kemudian dibersihkan dan ditutup rapat untuk mencegah infeksi lebih lanjut.

Setelah infeksi sembuh, dokter gigi akan menambal gigi secara permanen.

Gigi yang mati masih dapat berfungsi setelah perawatan karena sebagian besar gigi masih utuh.

ilustrasi
Update 6 Oktober 2020. (https://covid19.go.id/p/berita/)

Cara mencegah
Untuk mencegah gigi mati, kita bisa melakukan langkah berikut:

  1. menyikat gigi dengan pasta gigi berfluorida minimal dua kali sehari, terutama sebelum tidur
  2. membersihkan sela gigi dengan benang atau sikat interdental minimal sekali sehari
  3. menghindari makanan dan minuman manis melakukan pemeriksaan gigi secara teratur.

(Healthline, Medical News Today)

Penulis Ariska Puspita Anggraini

Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://health.kompas.com/ dengan Judul:
Gigi Mati: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved