Covid19
Selain Trump, Ini Pemimpin Negara yang Positif Terpapar Virus Corona
Bukan hanya Presiden AS Donald Trump yang kena paparan Covid-19. Sejumlah pemimpin negara sudah terjangkit virus yang vaksinnya masih diujicoba.
SRIPOKU.COM -- Presiden Amerika Serikat Donald Trump (74) dan istrinya Melania Trump, dikabarkan positif terpapar virus corona. Juga seorang ajudanHope Hicks, diketahui terpapar lebih dulu.
Dua jam setelah Trump mengumumkan positif terpapar virus corona, Wakil Presiden AS Mike Pence dan istrinya Karen Pence dinyatakan negatif Covid-19, Jumat (2/10) malam waktu Indonesia.
"Telah menjadi rutinitas selama berbulan-bulan, Wakil Presiden Pence menjalani tes Covid-19 setiap hari," kata sekretaris pers Wakil Presidne Devin O’Malley.
"Pagi ini, Wakil Presiden Pence dan Nyonya Kedua dinyatakan negatif untuk Covid-19. Wakil Presiden Pence tetap dalam keadaan sehat, dan berharap Trump pulih dengan baik," kata O'Malley.
Sebelum dipastikan positif Covid-19, Presiden Trump beberapa kali menyuarakan pendapat yang meremehkan pandemi itu. Termasuk ketika dalam debatnya dengan Joe Biden Selasa (29/9) lalu, dia menyatakan hanya akan mengenakan masker jika perlu.
Terpaparnya Donald Trump menambah daftar pemimpin dunia yang terjangkit virus corona setelah sempat meremehkan Covid-19.
• Presiden AS Donald Trump Positif Covid-19, Ia Sering Mengolok-olok
Sebelumnya, pemimpin dunia ini juga sempat meremehkan virus corona sebelum mereka terpapar.
Diantaranya, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, pemimpin pemerintahan Inggris. Termasuk diantaranya Pangeran Charles, putera mahkota Kerajaan Inggris.
Tokoh lainnya, Presiden Brazil, Jair Bolsonaro . Selama menjabat sejak 1 Januari 2019, Bolsonaro dikenal sebagai sosok yang mengidolakan Trump. Bahkan dia dijuluki "Trump dari Negeri Tropis".
Bolsonaro bukan saja meremehkan wabah Covid-19, tetapi juga menyebutkan bahwa virus corona hanya "flu ringan". Ia juga menolak menerapkan lock-down, dan Brazil termasuk negara dengan jumlah kasus terbanyak bersama AS, Argentina dan Rusia dan India.
Kemudian, Presiden Belarusia Alexander Lukashenko. Saat ini, Presiden Belarus menghadapi masa krisis dan kemudian menjadi krisis politik setelah meremehkan wabah itu.
Presiden berusia 65 tahun itu menyebut, wabah Covid-19 sudah membuat dunia menjadi gila. "Lebih baik mati dengan berdiri di kaki sendiri dari pada hidup tapi bertekuk lutut," kata Alexander Lukashenko pada Maret lalu.
Sikap Lukashenko bertolak belakang dengan pemimpin negara lain, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin yang tak menghadiri Paskah.
Presiden Belarus sejak 20 Juli 1994 itu menuturkan, dokternya melaporkan hasil pemeriksaan di mana dia dinyatakan tertular tanpa gejala.
Namun kabar Donald Trump terpapar virus corona, berdampak luar biasa terhadap dunia. Baik berdampak pada ekomoni dunia, harga minyak turun, Yen dan dollar AS melonjak.