Makam Korban Pemerkosaan di Lahat di HUT RI 2020 Dibongkar, Tiga Warga Pagaralam Ditangkap

Sementara ayah korban (56) menjelaskan bahwa dari awal memang ada kecurigaan korban meninggal tak wajar.

Penulis: Ehdi Amin | Editor: Refly Permana
sripoku.com/ehdi amin
Anggota Polisi saat melakukan pembongkaran terhadap makam AM. 

Ket foto : Anggota Polisi saat melakukan pembongkaran terhadap makam AM.

Laporan wartawan Sripoku. Com Ehdi Amin

SRIPOKU.COM, LAHAT - Makam seorang perempuan korban pemerkosaan oleh lima penjala ikan pada 17 Agustus 2020 lalu dibongkar Polres Lahat melalui Polsek Pajar Bulan.

Pembongkaran makam perempuan malang warga Desa Pajar Bulan, Kecamatan Pajar Bulan, Lahat ini untuk kepentingan otopsi oleh Tim Forensik Bid Dokes Polda Sumsel dipimpin oleh dr Kompol Mansuri Spf.

Saat ini, Polres Lahat sendiri sudah berhasil membekuk tiga dari lima tersangka, yakni Fikriadi (23) warga Simpang Padang Karet, Gang Mawar, Kelurahan Besemah, Pagaralam.

Sifat Asli Nathalie Holscher Dibongkar Andre Taulany, Calon Istri Sule Diam-diam Begini ke Anak Lina

Lalu, Mirzal Adi Saputra (31) warga Simpang Padang Karet, Pagaralam, dan Panhar (43) warga Simpang Bacang Karang Dalo Kecamatan Dempo Tengah, Pagaralam.

Kasus ini terungkap dari hasil penyelidikan pihak kepolsiian, saat mayat korban ditemukan tanggal 17 Agustus 2020, sekitar pukul 17.00 WIB di pinggir Sungai Air Betung, Desa Tangsi, Kecamatan Pajar Bulan.

Sementara itu, sebelum melakukan otopsi, tim menggali kuburan korban terlebih dahulu di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Pajar Bulan Kecamatan Pajar Bulan, Rabu (30/9/2020).

Driver Taksi Online di Palembang Cari Identitas Pria yang Sembunyikan Elvia Ramadani, Ini Hasilnya

Kapolres Lahat AKBP Ahmad Gusti Hartono SIK melalui Kapolsek Pajar Bulan, AKP Kasmini Darda menegaskan dilakukannya otopsi guna memastikan penyebab kematian korban, kapan waktu korban meninggal, serta guna melengkapi berkas penyidikan.

"Berkas ketiga tersangka masih dalam proses penyidikan. Setelah mendapat hasil autopsi, berkas bisa langsung dikirimkan ke kejaksaan untuk diteliti," ujar AKP Kasmini Darda, Rabu, (30/9/2020).

Lanjutnya, dari hasil pemeriksaan temuan baru belum ada. Sejauh ini tersangka mengaku, bahwa korban saat itu lemas di pinggir sungai.

"Dari hasil otopsi nanti diharapkan ada temuan baru dari kasus ini," tambahnya.

Berkas Kasus YouTuber Prank Daging Isi Sampah Dikembalikan JPU Kejari Palembang ke Penyidik

Kemudian untuk kedua tersangka berinisial Fn dan Bm, masih dalam pengejaran.

"Informasi terakhir, keduanya kabur dari Lahat. Namun akan tetap kita kejar," tegansya.

Sementara ayah korban (56) menjelaskan bahwa dari awal memang ada kecurigaan korban meninggal tak wajar.

Setelah mendapat kabar bahwa tiga tersangka ditangkap pihak kepolisian, pihaknya sangat berterima kasih.

"Kami berharap ketiga tersangka dihukum setimpal atas perbuatannya. Dan dua pelaku lagi bisa tertangkap," harapnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved