Jelang Liga 2 Indonesia, Budi Jo Lakukan Ini Pada Pemain Sriwijaya FC Untuk Tingkatkan Fisik

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Tekad pelatih Sriwijaya FC Budiardjo Thalib menerapkan programnya untuk segera menaikkan daya tahan tubuh pemain tak main-main, jelang Liga 2 Indonesia bergulir.

Ini dibuktikan dengan hampir setiap hari terlihat meningkatkannya tempo latihan skuad Sriwijaya FC hingga keringat Ambrizal Cs berkucuran deras di hari ke enam latihan ke tujuh di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang, Minggu (6/9/2020).

Tak sedikit ada yang agak ngos-ngosan meniupkan udara dari mulutnya guna mengatur ritme napas mereka sehabis menjalankan latihan race country yang diinstruksikan pelatih.

Mulai dari berlari pelan mengitari lapangan Stadion Bumi Sriwijaya Palembang, berlari menjinjit meliuk-liuk rambu cone yang dipasang.

Hingga tak jarang beberapa pemain diteriaki coach Budi Jo untuk menaikkan tempo larinya.

Setelah lumyan ngos-ngosan, pemain telah disiapkan kolam plastik buatan berisikan air batu es untuk relaksasi.

• Keseruan Skuad Sriwijaya FC Berendam di Kolam Air Es, Teriak-teriak hingga Berjoget di Dalam Kolam

• Eks Kiper Persebaya Ini Sebut Menikmati Latihan Sriwijaya FC Pagi Sore Hingga Tak Ada Libur

Dengan genjotan latihan semakin berat ditinggikan temponya, pelatih Sriwijaya FC Budi Jo melihat para anak didiknya lebih cepat progres pemain meningkat dalam upaya mengembalikan kondìsi stamina fisik pasca libur panjang lima bulan di kampung halaman masing-masing.

"Kita latihan hari ini kayak race country gimana peningkatan fisiknya, daya tahan, Alhamdulillah kita ada peningkatan sekarang sudah 85 persen," ungkap pelatih Sriwijaya FC Budiardjo Thalib kepada sripoku.com usai sesi latihan di Stadion Bumi Sriwijaya Palembang, Minggu (6/9/2020).

Menurut pelatih yang berhasil membawa Persik Kediri menjuarai kompetisi Liga 2 2019 dan sekaligus menaikkan ke kasta Liga 1 Indonesia 2020 ini, tim kepelatihan menjajal Ambrizal dkk juga sebelumnya dengan latihan speed reaksi.

Pria kelahiran Makassar, 4 Juli 1970 berharap dengan memaksimalkan latihan pengembalian kondisi stamina fisik pemain, diharapkan pada saatnya bertanding bisa tampil maksimal pula di laga sesungguhnya 17 Oktober 2020 di Stadion Teladan, Medan, Sumatera Utara.

"Pelan-pelan, tahap demi tahap mudah-mudahan sampai hari H mereka bisa maksimal semua dengan latihan dan Insya Allah memaksimalkan situasi pertandingan nantinya di Medan," kata Budi Jo.

Masih seperti hari pertama latihan, sebanyak 27 pemain mengikuti latihan lima bulan vakum libur terhentinya kompetisi lantaran pandemik Covid-19 atau Virus Corona.

Satu winger andalan Imam Bagus Kurnia nomor punggung 11 masih absen masih mengurus surat izin dari ketentaraan tempatnya bertugas POMDAM V/Brawijaya Surabaya. Sedangkan striker anyar Alberto Gonzalves atau Beto masih belum muncul.

• Budi Jo Isyaratkan Dua Nama Ini Bakal Sandang Ban Kapten Tim Sriwijaya FC, Jelang Liga 2 Indonesia

• Jelang Liga 2 Indonesia, Sriwijaya FC Gelar Latihan Full Pagi dan Sore Ternyata Ini Alasan Budi Jo

Tampak hadir mengikuti latihan ada Striker Sandrian bernomor punggung 10, Mario Alberto Aibekop nomor punggung 15, Muhammad Irman Toberru nomor punggung 27, dan Rudiyana nomor punggung 29.

Lalu ada Winger Firman Septian nomor punggung 21, Rahel Radiansyah nomor punggung 78, Bagus Wijaya nomor punggung 17, Guntur Agung Ramadhan nomor punggung 89.

Kemudian pemain Gelandang Serang ada Hari Habrian nomor punggung 28, Dwi Andika Cakra Yudha nomor punggung 14, Agi Pratama nomor punggung 99, Alvin nomor punggung 4.

Gelandang Bertahan ada Dedy Irwandy nomor punggung 39, Suandi nomor punggung 7, M Rifaldi nomor punggung 8.

Bek ada Fatkhur Ari Kusumawardani nomor punggung 24, Denny Arwin nomor punggung 22, M Noval Afif Muzaki nomor punggung 31 (bek kanan).

Stopper ada Obet Choiri nomor punggung 3, Marsel Yusuf Usemahu nomor punggung 23, Rifki Ahmad Ale Silitonga nomor punggung 32, Ambrizal nomor punggung 19, Erwin Gutawa nomor punggung 5

Kiper ada Imam Arief Fadilah nomor punggung 90, Rudi Nurdin Rajak nomor punggung 20, Haris Rotinsulu nomor punggung 30, dan M Royhan Hafiludin nomor punggung 33 .

Sementara Head Coach Budiardjo Thalib bersama pelatih kiper Fery Rotinsulu, Pelatih teknik Fachmi Amiruddin dan Pelatih fisik Ananto Nurhani.

Sedangkan dua bek sudah dieliminasi manajemen SFC yakni Tedi Berlian nomor punggung 77, dan Derry Herlangga nomor punggung 16.