Sudah Nikah 5 Tahun, Pria Ini Tertipu Polwan Gadungan Berpangkat AKBP, Keluarga Besan Meradang!
Tidak hanya dibohongi dengan status pekerjaan istrinya, WS juga menipu keluarga SS hingga mengalami kerugian Rp 204 juta
SRIPOKU.COM - Pernikahan pria dan polisi wanita 5 Bulan berakhir tragis karena penipuan.
Suami selama 5 Bulan ditipu keluarga besan yang awalnya mengaku keluarga polisi.
Ternyata, profil Istrinya sebagai polisi wanita hanya tipuan dan merka pun rugi luar biasa.
Peristiwa ini menjadi sorotan banyak pihak.
Dikutip dari GridHot.ID begini cerita selengkapnya:
Meski telah menikah dalam waktu yang lama, terkadang ada beberapa hal yang masih belum diketahui dari pasangan.
Seperti yang dialami pasangan berikut.
Meski telah menikah selama lima bulan, seorang suami berinisial SS (43) tak tahu istrinya, WS (43) adalah seorang polwan gadungan.
Tidak hanya dibohongi dengan status pekerjaan istrinya, WS juga menipu keluarga SS hingga mengalami kerugian Rp 204 juta
• Video dari Udara Lokasi Pembangunan Flyover Simpang Sekip Palembang Terkendala Dana Pembebasan Lahan

Menikah lima bulan lalu, mengaku polwan di Polda Metro Jaya
Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan menjelaskan, awalnya tersangka WS menikah dengan SS pada 29 Maret 2020.
Pernikahan mereka digelar di Limapuluh Kota, Sumatera Barat.
"WS mengaku sebagai polisi berpangkat AKBP dan bertugas di Polda Metro Jaya Jakarta," ungkap Dony Setiawan, Kamis (27/8/2020).

Kepada keluarga suaminya, WS mengaku bisa meluluskan seseorang masuk bintara polisi tanpa melalui tes.
Keluarga termakan bujukan, setor uang jutaan
Berhasil meyakinkan keluarga suaminya, sejumlah orang pun menyetor uang pada WS.
Mereka ingin diluluskan untuk masuk ke kepolisian.
"WS mengaku sudah banyak meluluskan orang masuk bintara polisi. Karena keluarga korban percaya, akhirnya minta bantuan tersangka," kata Dony.

Ada empat orang korban yang masih memiliki hubungan keluarga dengan suami tersangka.
Mereka adalah DP (20) yang telah menyetor uang Rp 46,5 juta, SW (19) memberikan uang Rp 70 juta, A (19) sebanyak Rp 42,5 juta dan AD (19) sebesar Rp 45 juta.
"Tiga korban merupakan warga asal Sumbar dan satu Suatera Selatan. Semuanya masih saudara suami tersangka," kata dia.
Suami tak mengetahui dan tak nikmati uang hasil penipuan
Tak berhenti di situ, tersangka juga kembali meminta uang pada para korbannya.
WS berdalih mengajak para korban menyaksikan keberangkatan calon peserta didik yang lulus dalam seleksi penerimaan Bintara Polri Tugas Umum ke SPN Betung Polda Sumsel tahun 2020.
Empat korban diminta datang dan menginap di sebuah hotel di Palembang.
Tak memenuhi janjinya, tersangka malah meminta uang lagi dan kabur. Ia pun dilaporkan ke polisi.
WS ditangkap pada 20 Agustus 2020 di Depok.
"SS (suaminya) tidak ikut (terseret kasus). Dia juga ditipu dan tidak menikmati uang hasil penipuan WS. Saat ini tersangka sudah ditahan," kata Dony.

'Perang' di Resepsi Meledak, Suami Tak Izin Istri Sah Nikah Lagi, Diuber Besan Nyawa Nyaris Hilang
Kejadian dialami oleh seorang pria yang tinggal di Pakistan bernama Asif Rafiq Siddiq.
Dikutip TribunJatim.com dari Sosok.ID, belum sempat berbahagia menghabiskan momen malam pertama sebagai pengantin baru, Asif Rafiq Siddiq justru harus dilarikan ke rumah sakit.
Ia nyaris kehilangan nyawanya setelah berhadapan dengan keluarga besan saat resepsi.
Tubuh Asif Rafiq Siddiq babak belur habis dihajar keluarga besannya yang mengamuk.

Saking parahnya amukan sang besan, Asif Rafiq Siddiq sampai terpaksa bersembunyi di bawah kolong bis demi menyelamatkan nyawanya sendiri.
Kejadian nahas yang ia alami di pesta pernikahannya ini berawal ketika seorang wanita bernama Madiha Siddiq datang menggeruduk resepsi pernikahannya.
Usut punya usut, Madiha Siddiq ini adalah istri sah Asif Rafiq Siddiq yang pertama.
Dan pernikahan yang tengah berlangsung adalah pernikahan Asif Rafiq Siddiq yang ketiga kalinya.
Dilansir BBC News dan Gulfnews via Sosok.ID, kejadian terjadi pada Minggu (16/2/2020).
Awalnya, Asif Rafiq Siddiq dilaporkan menikah lagi untuk yang ketiga kalinya tanpa seizin istri.
Diketahui, dalam tatanan hukum yang berlaku di Pakistan, pria diperbolehkan poligami dengan syarat harus atas seizin istri pertama.
Masalahnya, dalam kasus ini, sang pengantin pria melangsungkan pernikahan tanpa izin dari istri pertama.
Muak diperlakukan seperti itu, Madiha Siddiq akhirnya 'nyelonong' ke pesta pernikahan ketiga sang suami dan membatalkannya.
Tak tanggung-tanggung, Madiha Siddiq bahkan membawa serta anak hasil pernikahannya dengan Asif Rafiq Siddiq ke pesta tersebut.
Parahnya, keluarga sang besan sama sekali tidak tahu kalau Asif Rafiq Siddiq ini adalah seorang pria beristri.
Madiha Siddiq mengaku mendapatkan kabar ini setelah dikirimi pesan oleh istri kedua Asif Rafiq Siddiq, Zera Ashraf.
Tak ingin dimadu untuk ketiga kalinya tanpa sepengetahuannya, Madiha Siddiq pun mendatangi pesta tersebut dan membatalkannya.
Di hadapan besan sang suami, Madiha Siddiq membongkar semua kedok yang disembunyikan Asif Rafiq Siddiq.
Mendengar pengakuan dari Madiha Siddiq, tak ayal keluarga besan Asif Rafiq Siddiq pun langsung mengamuk.
Asif Rafiq Siddiq langsung ditarik dari pelaminan dan dipukuli habis-habisan oleh keluarga mertuanya.
Pengantin wanita yang bakal jadi istri ketiga Asif Rafiq Siddiq pun ikut mengamuk dan memukuli suaminya itu sampai pakaiannya compang-camping.
Saking besarnya amukan keluarga mertuanya, Asif Rafiq Siddiq sampai terpaksa ngumpet di bawah kolong bus demi menyelamatkan nyawanya.
Asif Rafiq Siddiq baru mau dibujuk kleuar setelah petugas kepolisian datang ke lokasi dan menjanjikan perlindungan padanya.
Melansir BBC News dan Gulfnews, Rao Nazim, kepala kantor polisi Taimuriha, mengatakan belum ada pengaduan resmi dari Asif Rafiq Siddiqi maupun pihak pengantin wanita.
Artikel di atas telah tayang di GridHot.ID dalam judul Rp 204 Juta Melayang, Keluarga Pria Ini Ditipu Habis-habisan Sang Menantu yang Ternyata Polwan Gadungan, Baru Sadar Setelah 5 Tahun Menikah