Guru SD Tewas Tanpa Busana di Banyuasin
Terungkap Pelaku Pembunuhan Guru di Banyusian Pernah Menjadi Murid Korban Selama 4 Tahun di Sekolah
Ardiansyah pelaku pembunuhan ternyata pernah diajar di sekolah oleh korban. Pelaku didik selama empat tahun
Guru SDN 11 Muara Telang Kabupaten Banyuasin, ditemukan oleh rekan kerjanya tak bernyawa di dalam ember berukuran 60 cm.
Korban dalam keadaan tangan terikat dan perut terikat tali rapiah.

Guru tersebut bernama Efriza Yuniar alias Yuyun (45) warga Muara Telang Banyuasin berstatus janda tak beranak.
Kapolres Banyuasin AKBP Danny Ardiantara Sianipar SIk, Kamis (9/7/2020) membenarkan, adanya kasus pembunuhan terhadap guru sekolah dasar di Muara Telang.
Korban ditemukan oleh keempat rekan sesama guru.
"Korban ini sudah tiga hari tidak masuk sekolah, tidak mengajar.
Lalu rekannya mendatangi rumah korban. Melihat rumah korban terkunci," kata AKBP Danny.
Kecurigaan sesama guru, lantaran korban beberapa hari dihubungi melalui telpon tidak bisa.
"Rekan sesama guru menghubunginya, tapi tidak bisa - bisa sehingga mereka mendatangi kediaman korban," ujar Kapolres.
Saat rekan sesama guru mendatangi rumah korban, mereka menemukan korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa dalam kondisi memprihatinkan.
• KAPOLRES Muaraenim Tebar 10 Ribu Bibit Ikan Lele di Kampung Tangkal Covid-19 Desa Tapus Lembak
• Pedagang Pasar Palimo Palembang yang Berjualan di Lahan Parkir Menolak Ditertibkan, Ini Alasannya!
"Korban ditemukan oleh rekannya, telah tewas dalam ember berukuran 60 cm dalam kondisi telanjang. Tangan terikat di perut dengan tali rapiah," tutur Kapolres.
Mengenai motif, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan keempat rekannya yang menemukan pertama kali masih di mintai keterangan.
"Jadi yang menemukan korban sesama guru," jelas AKBP Danny dan kini Kasat Reskrim bersama tim dan Polsek Muara Telang telah ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Masih kata Kapolres, untuk korban sudah di dalam perjalanan menuju rumah sakit Bhayangkara untuk diautopsi.
"Anggota sudah di lapangan dan korban akan dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Palembang," kata dia.