Diselingkuhi Setelah Menikah 22 Tahun, Dokter di Pasuruan Ini Legowo Terima Istrinya Kembali
Diselingkuhi istri yang sudah dinikahinya selama 22 tahun tak membuat seorang dokter di Pasuran menceraikan istrinya.
SRIPOKU.COM -- Diselingkuhi istri yang sudah dinikahinya selama 22 tahun tak membuat seorang dokter di Pasuran menceraikan istrinya.
Ia hanya tak bisa menahan emosinya lagi saat melihat bukti percakapan sang istri dengan pasangan selingkuhannya.
Karena istrinya pegawai negeri, ia melaporkan perselinguhan tersebut ke Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD), Inspektorat Kabupaten Pasuruan, dan Polres Pasuruan.
Baginya tak masalah apabila karena laporannya tersebut, membuat sang istri dipecat.
"Jika nanti istrinya dikeluarkan sebagai ASN dipecat dengan tidak hormat) karena sangsi disiplin berat tidak masalah."
Yang menarik dari kisah tersebut, sang dokter tetap bersedia memaafkan dan menerima kembali sang istri.
Alasannya sederhana.
"Saya tetap menerima istri saya apa adanya. Karena dia ibunya anak-anak," tegasnya.
Kesempatan kedua
Perselingkuhan merupakan masalah besar yang dapat mengancam kelanjutan hubungan.
Sebagian korban perselingkuhan memaafkan pasangannya, namun tak sedikit yang akhirnya memilih berpisah.
Aplikasi kencan ekstramarital dari India, Gleeden melakukan survei untuk mengetahui tren kencan di kalangan penggunanya yang sebagian besar di kelompok usia 34-49 tahun.
Hampir 1.000 pengguna dari kota-kota metropolitan, seperti Mumbai, Delhi, Chennai, Bengaluru, Pune dan Hyderabad, berpartisipasi dalam survei.
• Viral di Media Sosial, Seorang Tenaga Medis Dianiaya Keluarga Pasien Covid-19
• Tanggapan Gubernur Jawa Timur Khofifah Ketika Provinsinya Jadi yang Terbanyak Covid-19 di Idnonesia
• Aksi Nenek Yang Sengaja Buka Masker Lalu Bersin di Depan Bayi hingga Demam

Di antara hasil survei adalah mengenai apakah mereka akan memberikan kesempatan kedua bagi pasangan yang melakukan perselingkuhan.
Diselingkuhi memang membuat kita marah dan kecewa.