Pemkab Muratara tak Menanggapi Ucapan Ketua KONI Harian Muratara Sebut Pembinaan Atlet tak Serius

Dikatakan Syapran, Pemkab Muratara tidak mengalokasikan anggaran pembinaan atlet untuk mengikuti Porprov Sumsel 2021 di OKU Raya.

Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM / Rahmat Aizullah
Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Muratara, Susyanto Tunut 

SRIPOKU.COM, MURATARA - Ketua Harian KONI Muratara, Syapran Suprano, mengatakan, Pemkab Muratara terkesan tidak serius dalam membina altet.

Salah satu bentuk ketidakseriusan itu, misalnya, dalam mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumsel ke XIII tahun 2021.

Dikatakan Syapran, Pemkab Muratara tidak mengalokasikan anggaran pembinaan atlet untuk mengikuti Porprov Sumsel 2021 di OKU Raya.

"Anggaran yang dialokasikan itu hanya untuk sewa kantor dan gaji beberapa staf KONI. Dana pembinaan atlet Porprov tidak ada sama sekali," ungkap Syapran.

Identitas Mayat yang Ditemukan Mengapung di Sungai Wilayah Pemulutan, Terakhir Pamit Pergi Yasinan

KONI Muratara dijanjikan oleh Pemkab bahwa anggaran pembinaan atlet Porprov akan dianggarkan pada APBD Perubahan tahun 2020.

Syapran khawatir persiapan kontingen Porprov Muratara tidak maksimal jika menunggu APBD Perubahan yang diperkiran cair pada Februari atau April 2021.

"Waktunya sangat mepet dengan pelaksanaan Porprov 2021, cuma sekitar tujuh bulan. Padahal persiapannya harusnya dua tahun sebelum pelaksanaan," katanya.

Menurut Syapran, agar para atlet dapat tampil maksimal di Porprov dibutuhkan waktu paling tidak dua tahun pembinaan secara rutin lalu pemusatan latihan dan try out.

"Kalau kondisinya seperti ini artinya Pemkab Muratara mengesampingkan kesempatan putra-putri Muratara untuk mendapakan pembinaan dan meraih prestasi," ujar Syapran.

Pengamat: Jika Selesai Relaksasi Harga Kembali Naik Berarti Ada Rekayasa & Permainan Harga

Dia menjelaskan, keikutsertaan kontingen Porprov berdasarkan rekomendasi dari KONI kabupaten kota, bukan rekomendasi Pemkab atau Pemkot.

Sementara itu, Pemkab Muratara enggan saling berbalas statement atau pernyataan dengan Ketua Harian KONI Muratara Syapran Suprano tersebut.

"Sebelumnya sudah kami sampaikan, fokus kita sekarang menghadapi Covid-19, itu prioritas utama," tegas Asisten I Pemkab Muratara, Susyanto Tunut mewakili Bupati Syarif Hidayat, Kamis (18/6/2020).

Terkait alokasi anggaran Porprov 2021 kata Susyanto, akan dibahas pada APBD Perubahan 2020 dan sekarang belum dalam proses pembahasan.

Dia berharap semua pihak bisa memaklumi kondisi saat ini, dimana Kabupaten Muratara tengah menghadapi pandemi Covid-19.

"Fokus perhatian kita adalah bagaimana melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19, termasuk dampak sosial ekonominya, jadi harap dimaklumi," kata Susyanto.

Banyak Aduan Soal Mahalnya Tarif Rapid Test & PCR, Ombudsman Minta Pemerintah Lakukan Intervensi

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved