Ada Ibu Sengaja Datang Membawa Anak-anaknya, H+4 Lebaran Toko Mainan di Muarenim Diserbu Pembeli

H+ 4 Idul Fitri 1441 H, toko mainan di Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muaraenim dipadati pembeli.

Editor: Refly Permana
tribunsumsel.com/ika
Suasana di satu toko mainan di Muaraenim yang ramai pembeli. 

SRIPOKU.COM, MUARAENIM - H+ 4 Idul Fitri 1441 H, toko mainan di Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muaraenim dipadati pembeli.

Pantauan di lapangan Rabu (27/5/2020) di salah satu toko mainan anak-anak di Pasar Lama Tanjung Enim, tampak ramai pembeli yang berburu mainan untuk anak-anak.

Seperti yang dikatakan Jajang, salah satu karyawan di toko mainan Bimbin Tanjung Enim, ia biasanya H+3 hingga H+6 itu adalah puncak dari ramainya pembeli mainan anak yang datang ke toko tersebut.

Satu Tenaga Medis Mudik ke Muaraenim dengan Status Positif Covid-19 dari Rapid Test, 8 OTG Diisolasi

"Sebenarnya kalau H+3 itu puncaknya pembeli dari kalangan orangtua, namun banyak juga pedagang eceran yang beli mainan grosiran untuk dijual lagi sejak hari pertama lebaran, mereka rata-rata jualan di emperan toko ataupun jalan-jalan,"katanya.

Namun, untuk para orangtua, biasanya beli mainan untuk anaknya pada H+3 lebaran.

"Dimana anak-anak banyak dapat THR lebaran dan THR dibelikan mainan, dan ini tentu saja sangat kami nanti-nanti selaku penjual mainan," katanya.

Dikatakan Jajang, untuk jenis mainan yang paling banyak diburu adalag pistol-pistolan, mobil remote, dan robot-robotan untuk anak laki-laki.

"Namun untuk anak perempuan itu yang paling laris doll's make up, masak-masakan, dan boneka,"katanya.

Ia juga mengatakan harga yang ditawarkanpun bervariasi mulai dari di bawah Rp 50 ribu hingga ratusan ribu.

Seekor Burung Beo Didatangkan Bersaksi di Pengadilan, Ungkap Pembunuhan dan Pemerkosaan

"Tergantung jenis mainannya,ada harga, ada kualitas,namun yakin aja, disini kami jual mainan paling murah,karena kita juga jual grosiran, biar untung dikit yang penting lancar," katanya.

Sementara itu, munurut Rini (35) salah satu pembeli mengaku bahwa ia sengaja mengajak buah hatinya untuk membeli mainan di toko tersebut.

"Saya langganan beli disini, karena selain harganya cukup murah, mainannya juga kekinian.

Saya ajak anak saya ke sini biar mereka bisa beli sendiri, alhamdulilah uang THR yang mereka dapat kemarin lumayan banyak, jadi bisa di manfaatin buat beli mainan, " katanya.

Ia juga mengatakan membelikan mainan untuk anak-anaknya sengaja ia lakukan sebagai alternatif menghentikan anak-anak dari bermain gadget.

"Saya prihatin melihat anak-anak sekarang, gak bisa lepas dari hp, kalau dibelikan mainan,mudah-mudahan bisa mengistirahatkan mata mereka dari handphone," katanya.

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved