Berita Prabumulih

Satu Jam Sejak Diajak Jalan-jalan Temannya , Anang Gondrong Bapak 5 Anak di Prabumulih Ini Dibunuh

Amin alias Anang Gondrong (45) warga Kelurahan Wonosari Kecamatan Prabumulih Utara kota Prabumulih diduga dibunuh tiga pria.

Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/Edison Bastari
Amin alias Anang Gondrong semasa hidup 

SRIPOKU.COM, PRABUMULIH - Kematian Amin alias Anang Gondrong (45) warga Jalan Bima Gang Indra RT 017 RW 007 Kelurahan Wonosari Kecamatan Prabumulih Utara kota Prabumulih diduga dibunuh tiga pria, menimbulkan duka mendalam bagi keluarga korban.

Indri istri korban histeris di kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prabumulih mengetahui sang suami terbujur kaku saat divisum petugas medis rumah sakit.

Air mata Indri tak terbendung mengalir deras dan menjerit bersama anak-anak dan keluarganya yang datang ke kamar mayat RSUD Prabumulih.

Sambil tak kuasa menahan tangis Indri menceritakan sang suami berpamitan pergi sebelum menjadi korban pengeroyokan hingga tewas.

"Siang tadi suami saya itu sedang tidur siang, lalu datang Robert (Junaidi-red) ke rumah nanya dia tapi saya bilang sedang tidur," ujar Indri ketika dibincangi di kamar mayat RSUD Prabumulih dihadapan polisi, Selasa (19/5/2020).

Menurut Indri, saat itu Robert mengaku sedang pusing kepala dan tidak bisa tidur sehingga meminta dibangunkan Anang Gondrong untuk diajak jalan-jalan.

Satuan Gugus Tugas Covid-19 Muba Keluarkan Surat Edaran, Sholat Ied dan Takbiran di Rumah Saja

Program Gadai Peduli Bagikan Masker dan Paket Sembako kepada Ikatan Pemuda Muhammadiyah

Seminggu Tim MRI ACT Berjibaku di Lokasi Banjir Bandang OKU Timur untuk Menyalurkan Bantuan Sembako

"Katanya pusing kepala saya tak bisa tidur, bangunkan dulu Anang mau saya ajak jalan dulu, begitu katanya," ungkap Indri.

Setelah itu dirinya lalu membangunkan sang suami yang tengah tidur, selanjutnya setelah berganti pakaian dan rapi kedua korban berangkat tanpa menyampaikan mau kemana.

"Mereka berangkat pukul 15.00, tidak tahu mau kemana. Tiba-tiba pukul 16.00 saya dapat kabar suami saya meninggal dunia," katanya sedih.

Kesedihan juga dirasakan keluarga korban lainnya yang merasa kehilangan orang baik dan menjadi tulang punggung keluarga.

"Beliau meninggal bagaimana nasib anak-anaknya, kasian," kata ipar almarhum Anang Gondrong.

Amin alias Anang Gondrong sendiri meninggalkan lima anak dan sehari-hari Anang diketahui bekerja serabutan. "Dia bekerja tak tentu, katanya terakhir bekerja sebagai security perusahaan.(eds)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved