Tenaga Medis di Muratara Demo
BREAKING NEWS: Ratusan Tenaga Medis dan Non Medis RSUD Rupit Muratara Demonstrasi, Tuntut 18 Poin
Ratusan tenaga medis dan non medis yang mengabdi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Musi Rawas Utara.
SRIPOKU.COM, MURATARA - Ratusan tenaga medis dan non medis yang mengabdi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) menggelar demonstrasi, Selasa (28/4/2020).
Mereka awalnya menyampaikan aspirasi di RSUD Rupit kemudian bergerak ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Muratara.
Tiba di kantor DPRD, para tenaga kesehatan yang terdiri dari tenaga medis dan non medis ini menyampaikan aspirasi sekitar 30 menit.
• Dua Tahun Setubuhi Anak Kandung, Pria Ini Ditangkap Pasca Sang Istri Membuat Laporan ke Polisi
Kemudian beberapa perwakilan dari pendemo diajak masuk ke kantor DPRD untuk menggelar audiensi bersama anggota DPRD Kabupaten Muratara.
Pantauan Tribunsumsel.com, sebagian dari pendemo mematuhi protokoler pencegahan penyebaran Virus Corona atau Covid-19.
Sebagiannya lagi tidak menerapkan physical distancing atau jaga jarak, bahkan ada yang tidak memakai masker.
Dalam surat terbuka dan petisi yang disampaikan para tenaga kesehatan ini, sedikitnya ada 18 poin yang menjadi tuntutan mereka.
Sebanyak 18 poin yang dituntut mereka pada intinya adalah permintaan perlindungan keamanan dan keselamatan tenaga medis dan non medis di RSUD Rupit agar terhindar dari Covid-19.
Saat ini perwakilan tenaga kesehatan masih menunggu audiensi karena DPRD Muratara sedang menggelar rapat paripurna bersama Pemkab Muratara.
• Ramalan Bintang Cinta Selasa 28 April 2020: Pasangan Leo akan Kejutkan Sesuatu yang Sangat Indah
Selain dari perwakilan untuk audiensi, ratusan tenaga medis dan non medis sudah membubarkan diri dan menunggu di RSUD Rupit.
Tribunsumsel.com akan terus mengabarkan perkembangan dari aksi demonstrasi ini.