Virus Corona

Kisah Pilu Ibu dan Dua Anak Tertular Virus Corona dari Baju Sang Ayah, Begini Kronologi dan Faktanya

Wabah virus corona atau corona virus disease 2019 (covid-19) belum lagi berakhir atau pergi dari bumi pertiwi, Indonesia bahkan sebagian besar negara

Editor: Sudarwan
Tribunnews.com
Virus Corona (Ilustrasi) 

SRIPOKU.COM, BOGOR - Wabah virus corona atau corona virus disease 2019 (covid-19) belum lagi berakhir atau pergi dari bumi pertiwi, Indonesia bahkan sebagian besar negara di dunia.

Kasus pasien positif covid-19 terus bertambah setiap hari. Jumlah meninggal akibat virus corona juga terus bertambah.

Namun jumlah pasien positif covid-19 yang sembuh juga banyak.

Seperti sering diberitakan bahwa penularan virus corona yang mematikan ini antara lain dari kontak fisik langsung atau bersentuhan langsung seperti bersalaman atau melalui benda yang terdapat virus corona.

Cara lainnya adalah droplet yakni percikan cairan tubuh yang keluar dari seseorang positif corona saat batuk atau bersin.

Ketika percikan cairan tubuh dari seseorang yang positif covid-19 itu menempel ke tubuh seseorang, kemungkinan besar orang tersebut akan tertular.

Saat keluar melalui batuk atau bersin, percikan cairan tubuh yang mengandung virus corona ini melayang di udara dan diperkirakan bisa bertahan hingga beberapa jam dan jangkauannya mencapai beberapa meter.

Penularan virus corona juga bisa melalui satu benda yang terdapat percikan cairan tubuh yang mengandung virus corona.

Seperti pegangan pembuka pintu dan fasilitas umum lainnya bahkan pakaian yang kita kenakan.

Dugaan penularan virus corona melalui pakaian ini dialami oleh tiga orang warga di Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Tiga orang warga yang dinyatakan positif corona itu terdiri dari ibu dan dua anaknya yang masing-masing berusia empat dan delapan tahun.

Dari tracing yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, tiga pasien tersebut diduga tertular virus corona dari pakaian sang ayah.

Pasalnya, sang ayah diketahui bekerja menangani pasien di Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.

Dinyatakan positif corona

Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan, ibu dan dua anaknya itu dinyatakan positif corona berdasarkan hasil tes swab yang dilakukan di laboratorium RS Polri Jakarta.

Dia menjelaskan, pada 14 April 2020, ketiga anak dari keluarga itu awalnya mengeluhkan sakit kepala dan demam dengan suhu tubuh mencapai di atas 38 derajat celsius.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved