Anggota KKB Papua, Eksekutor Karyawan PT Freeport Ditembak Mati, TNI-Polri Akui Ada yang Berkhianat

Pada fakta terbaru kali ini menyebutkan bahwa anggota KKB Papua yang menjadi pelaku penembakan tersebut sudah ditembak mati oleh TNI-Polri.

Editor: Fadhila Rahma
Capt. Jesse Paulsboe/Facebook TPNPB/Penerangan Kostrad
Profil heli AH-64 Apache Guardian 

Dari sejumlah tindakan penegakan hukum terhadap KKB Papua yang dilakukan di wilayah Mimika, aparat juga berhasil mengamankan beberapa pucuk senjata api beserta amunisinya.

Beberapa pucuk senpi tersebut diketahui merupakan hasil jarahan atau rampasan dari aparat keamanan di beberapa wilayah pedalaman Papua.

"Senjata-senjata itu sudah bisa diambil kembali oleh kami. Kami akan terus melanjutkan upaya-upaya untuk menghentikan gerakan dari kelompok bersenjata ini," tegas Irjen Waterpauw.

3. Warga dibatasi keluar masuk Freeport

Sehubungan dengan itu, TNI dan Polri akan membatasi bahkan menghentikan warga yang akan keluar masuk ke area PT Freeport Indonesia.

Terutama jika warga yang hendak keluar masuk itu diduga memasok bahan makanan kepada KKB Papua atau menjadi pemberi petunjuk kepada kelompok bersenjata tersebut.

Diberitakan sebelumnya, aparat Gabungan TNI-Polri dikabarkan telah menembak mati dua anggota KKB Papua yang telah melakukan penembakan pada karyawan PT Freeport Indonesia, Kamis (9/4/2020).

Aparat gabungan TNI-Polri melakukan penyergapan di sebuah rumah kayu di Jalan Trans Nabire, Kampung Jayanti, Distrik Iwaka, Mimika, Papua,

Dalam penyergapan itu, terjadi aksi baku tembak antara aparat gabungan TNI-Polri dengan KKB.

"Telah dilakukan penegakan hukum terhadap KKB yang telah melakukan penembakan di Kompleks Kantor PT Freeport Indonesia di Kuala Kencana," kata Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata seperti Dilansir Kompas.com dari artikel "Kronologi Tewasnya 2 Anggota KKB Penembak Karyawan Freeport, Disergap Aparat Saat Bersembunyi di Rumah Kayu,"

Kronologinya berawal saat TNI dan Polri berhasil menangkap enam warga yang diduga sebagai pemasok bahan makanan dan amunisi untuk KKB Papua pimpinan Hengky Wamang.

Dari Penangkapan enam warga ini, polisi melakukan prosedur interogasi untuk mendapatkan informasi-informasi penting. 

Dari interogasi 6 warga tersebut, Polisi menyatukan benang merah dengan fakta yang ditemukan di lapangan.

Berdasarkan informasi yang didapat, aparat gabungan menyergap sebuah rumah kayu di Jalan Trans Nabire, Kampung Jayanti, Distrik Iwaka, Mimika, Papua, Kamis (9/4/2020).

Terjadi baku tembak ketika proses penyergapan berlangsung. Penyergapan yang dilakukan oleh aparat TNI-Polri itu berhasil menembak mati dua anggota KKB Papua. 

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved