Ini Misteri Kejahatan Besar di Indonesia yang Belum Terungkap, Ada yang Mayatnya Ditemukan di Hutan!

Ini Misteri Kejahatan Besar di Indonesia yang Belum Terungkap, Ada yang Mayatnya Ditemukan di Hutan!

Penulis: fadhila rahma | Editor: Welly Hadinata
Kolase/IST
Ini Misteri Kejahatan Besar di Indonesia yang Belum Terungkap, Ada yang Mayatnya Ditemukan di Hutan! 

2. Pembunuhan Marsinah sang buruh pabrik di Sidoarjo

Acara Hari Buruh di Solo dengan mengenang Marsinah, di Bundaran Gladag, Solo, Kamis (1/5/2014).(KOMPAS.COM/ M Wismabrata)
Acara Hari Buruh di Solo dengan mengenang Marsinah, di Bundaran Gladag, Solo, Kamis (1/5/2014).(KOMPAS.COM/ M Wismabrata) ()

Suara vokal Marsinah yang memperjuangkan hak-hak para buruh akhirnya kandas.

Aktivis yang juga seorang buruh PT Catur Putera Surya (CPS), pabrik arloji di Siring, Porong, Jawa Timur itu ditemukan tak bernyawa pada 8 Mei 1993, di hutan di Dusun Jegong, Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur.

Dikutip dari Harian Kompas yang terbit pada 10 November 1993, sebelumnya dia menyuarakan aksi keprihatinan karena merasa kerap diperlakukan tidak adil oleh pihak pimpinan perusahaan.

Pada waktu iru, buruh di PT CPS digaji Rp 1.700 per bulan.

Kondisi ini berbanding terbalik dengan Keputusan Menteri 50/1992 yang menunjukan UMR Jawa Timur adalah Rp 2.250.

Marsinah yang terkenal vokal kemudian berunjuk rasa menuntut kenaikan upah pada 4 Mei 1993.

Marsinah tampil dengan sederet argumentasi yang merepotkan pimpinannya.

Bahkan, Marsinah dengan lantang menentang permintaan Direktur PT CPS agar pekerja itu bekerja seperti biasanya. Dia bersama teman-temannya melakukan aksi mogok kerja.

"Tak usah kerja," salah satu kata yang terucap dari Marsinah ketika unjuk rasa.

Hingga kini, dalang sesungguhnya dari pembunuhan itu belum terungkap.

3. Misteri pemerkosaan Sum Kuning

TribunSolo
TribunSolo ()

Kasus ini terjadi pada Senin, 21 September 1970, dimana Sum Kuning yang memiliki nama asli Sumarijem diculik dan kemudian diperkosa oleh sekelompok pemuda yang diketahui merupakan anak-anak dari orang berpengaruh di Yogya.

Kasus ini menjadi legenda lantaran Sum Kuning yang menjadi korban justru dikriminalisasi dan dijadikan tersangka.

Sebagai korban, perempuan yang dijuluki Sum Kuning itu malah ditahan polisi karena dianggap membuat laporan palsu.

Pelaku pemerkosaan masih samar dan belum ditemukan jejaknya.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved