Corona Masuk Indonesia, Walikota Pagaralam Minta Masyarakat Jangan Panik dan Parno
Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni, juga langsung mengambil langkah kongkrit untuk mengantisipasi virus tersebut masuk ke Kota Pagaralam.
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Sejak telah diumumkannya oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bahwa dua warga Depok yang positif terkena Virus Corona (Covid-19), pemerintah langsung melakukan berbagai langkah untuk mencegah virus tersebut menyebar.
Bahkan, pemerintah pusat mengintruksikan semua lapisan pemetintah dari tingkat pusat, provinsi, sampai kabupaten atau kota untuk dapat mencegah virus ini masuk ke wilayah masing-masing.
Pihak Pemprov Sumsel melalui surat edaran Gubernur H Heman Deru memerintahkan setiap kabupaten atau kota di Sumsel untuk dapat mengambil langkah-langkah kongkrit untuk mengantisipasi Virus Corona tersebut.
• Jamaah Umrah Asal Prabumulih Terpapar Corona atau tidak, Hasilnya Keluar 3 Hari ke Depan
Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni, juga langsung mengambil langkah kongkrit untuk mengantisipasi virus tersebut masuk ke Kota Pagaralam.
"Kita hari ini akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan Pagaralam RSUD Besemah serta Polres Pagaralam dalam upaya pencegahan Virus Corona masuk ke Pagaralam," ujarnya.
Pemkot bersama pihak terkait akan melakukan langkah-langkah sesuai dengan arahan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan surat edaran Gubernur Sumsel.
"Kita akan mengikuti arahan dari kementrian kesehatan. Karena protap dalam penanganan virus ini sudah ditentukan oleh kemenkes," ujarnya.
Namum Walikota mengimbau masyarakat terutama masyarakat Pagaralam untuk tidak panik dalam menghadapi Virus Corona ini.
Pasalnya, pemerintah akan bekerja keras untuk menanggulangi masalah ini.
• Inilah 4 Zodiak Tak Posesif dengan Kehidupan Pasangannya: Sagitarius, Aquarius, Virgo dan Gemini
"Masyarakat jangan panik dan parno dalam menghadapi ini. Tetap menjaga pola hidup sehat dengan berolah raga, makan teratur.
Dan tidak perlu pake masker buat yang sehat pada saat di tempat umum yang tidak ada orang sakit.
Intinya jangan panik dan terlalu takut," imbau Wako.