Pakai Pakaian Khas Palembang, Wakapolda Sumsel Ikuti Lomba Lari Valentine Eco Run 2020 di Bali

Pakai Pakaian Khas Palembang, Wakapolda Sumsel Ikuti Lomba Lari Valentine Eco Run 2020 di Bali

SRIPOKU.COM -- Dalam rangka hari kasih sayang dan turut mendukung kelestarian lingkungan hidup, Polda Bali menggelar lomba lari bertajuk Bali Bhayangkara Medco Valentine Eco Run 2020 (BBMVER2020), di Pantai Mertasari, Sanur, Denpasar, Bali.

Event lari ini terdiri dari beberapa kategori lomba, yakni 5K, 10K dan 14K.

Acara ini akan diselenggarakan Sabtu (15/2/2020), mulai pukul 16.30 Wita di Sanur tersebut juga diikuti jajaran Polda Sumsel yang diwakili Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan.

Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan juga tidak sendirian tim dari Polda Sumsel sendiri diwakili sebanyak 22 personel Polda Sumsel turut serta mengikuti lomba lari Bali Bhayangkara Medco Valentine Eco Run 2020 di Bali kali ini.

Dengan menggunakan Tanjak penutup kepala dan Kain Jumputan dilengan tangan merupakan ciri khas dari Palembang yang dibawa menandakan peserta dari Sumatera Selatan khususnya kota Palembang dengan ciri budayanya.

• Imbang Lawan Persija, Arema FC Hadapi Persebaya di Semifinal Piala Gubernur Jatim 2020

• Sriwijaya FC Menang Besar Lawan Porsiba, Budi Jo : Kantongi Evaluasi Setelah Gelar Laga Persahabatan

• Hasil Piala Gubernur Jatim - Arema FC vs Persija Berakhir Imbang, Ini Cuplikan Golnya

Untuk lari 10 K dilepas Ibu Mendagri Ny. Tito Karnavian, mengambil rute Start pantai Merta Sari - JL. Tirta Empul -
belok kanan JL. Merta Sari - belok kanan JL. Cemara - lurus JL. Danau Tamblingan - JL. Danau Toba - JL. Danau Buyan - SP. McD belok kiri - JL. Bypass NGR. RAI - belok kiri JL. Danau Poso - belok kanan JL. Sekar Waru - belok kanan JL. Merta Sari – lurus sampai JL. Pengembak lalu belok kiri - finish di Pantai Merta Sari.

"Kegiatan ini diharapkan dapat menarik kunjungan wisatawan domestik dan internasional ke Bali." 

Dengan adanya kegiatan seperti ini juga dapat menambah devisa negara Tema yang diusung dalam event ini adalah " Run with your heart" dengan semboyan "Pride Respect & Generosity"," kata, Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan.

Lomba lari yang berlangsung sore hari hingga matahari terbenam akan diikuti ribuan peserta dari berbagai usia dan profesi yang ingin menginspirasikan dirinya untuk aktif dan mulai menjalani kehidupan yang lebih sehat.

Informasi di lapangan, pelari 5K diikuti sebanyak 4.695 orang, 10K diikuti 1.023 orang dan untuk 14K sebanyak 358 orang.

Total Peserta Bali Bhayangkara Medco Valentine Eco Run 2020 6.000 peserta dan memperebutkan total hadiah Rp 600 juta.

Acara ini diikuti peserta lari dari 15 negara, seperti Amerika Serikat, Kanada, Kenyang, Italia, Austria, Malaysia, Tunisia, Jerman, Uganda, Perancis, Belgia, Belanda dan negara lainnya.

Menurutnya, olahraga lari merupakan olahraga termurah dan gampang dilakukan, sehingga kalau masyarakat Indonesia selalu menjaga kesehatannya, maka dirinya yakin penyakit akan bisa dicegah.

"Biasanya lomba lari seperti ini digelar pagi atau malam hari, tapi Polda Bali kali ini melaksanakan pada sore hari."

"Tentu kegiatan lari pada sore hari memiliki risiko, tapi saya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh jajaran Polda Bali dengan sesuatunya sudah direncanakan dengan baik," pungkasnya.