Kisah Mahasiswi Bertahan di China, Alasanya tak Mau Bawa Penyakit ke Palembang
Dwianti Hasanah, mahasiswi asal Palembang, Sumatera Selatan, memilih untuk bertahan di China,
Penulis: maya citra rosa | Editor: Yandi Triansyah
"Pihak Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok (PPIT) juga mengajukan surat ke KBRI Beijing dan KJRI Shanghai untuk bantuan masker, alhamdulillah beberapa kampus sudah menerima," ujarnya.
Menurut Dwi, data terakhir di Kota Xuzhou sendiri ada setidaknya 23 orang yang menjadi korban Virus Corona.
Selain itu suasana kota menjadi sepi, kota yang terkenal menjadi tempat para pelajar ini seperti di pelosok desa.
"Bahkan biasanya malam-malam ada yang main basket di lapangan belakang asrama, tapi sekarang seperti saat malam hari semua orang sudah tidur," tuturnya
Berita Terkait