Big Match Sahabat Lamo, Sriwijaya FC Pesta Gol Atas Tim All Star Inzaghi PCL Hampir Selusin

Big Match Sahabat Lamo, Sriwijaya FC Pesta Gol Atas Tim All Star Inzaghi PCL Hampir Selusin

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Striker Rudiyana berhasil membuktikan kepiawaiannya bermain dengan membikin Sriwijaya FC pesta gol saat menjamu Tim All Star Inzaghi PCL pada pertandingan ujicoba perdananya di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring dengan skor 10-0, Sabtu (1/2/2020).

Pemain nomor punggung 29 Sriwijaya FC ini setidaknya mencetak lima dari 10 gol yang tercipta pada laga Big Match Sahabat Lamo ini.

Masing-masing gol Sriwijaya FC dicetak oleh, Rudiyana di menit ke-2, ke-10, ke-39, ke-42, dan ke-45.

Winger Firman Septian yang di babak pertama menyandang ban kapten tim berhasil mencetak dua gol.

Mantan Kapten Tim PSPS Pekanbaru itu berhasil mempersembahkan gol di menit ke-17 dan ke-18.

Gol penutup tim Laskar Wong Kito di babak pertama dicetak Winger Rahel Radiansyah nomor punggung 78 di menit ke-31 yang merupakan eks Martapura FC.

Hingga turun minum babak pertama usai, laga Big Match Sahabat Lamo antara Sriwijaya FC menjamu Tim All Star Inzaghi PCL dengan kedudukan skor 8-0.

• Kisah Mahasiswa Asal Palembang yang Kuliah di China, Berikut Daftar Nama 7 Mahasiswa Baru Tiba

• KKP Pastikan 7 Mahasiswa Asal China yang Baru Datang di Palembang Tak Terjangkit Virus Corona

• Sriwijaya FC Latih Tanding ke Jawa, Soal Siapa Lawan Manajemen Diskusikan dengan Coach Budi Jo

Memasuki babak kedua, guna mencoba mengurangi kekalahan, Pelatih Tim All Star Inzaghi PCL, Subagio menarik Kiper Anjar digantikan Rahmat (kiper PS Pusri)

Tim All Star Inzaghi PCL sendiri di lini belakang antara lain diperkuat Tito (eks Lampung Sakti), Agung (eks PS Palembang/eks Liga 3 PS Banyuasin).

Gelandang ada Ijon (mantan U21 SFC), Galih (mantan PS Palembang). Sedangkan Striker ada Yogi (Bhayangkara/eks Liga 3 Banyuasin). 

Striker Mario Alberto Aibekop yang memiliki peluang emas melakukan shoting depan gawang sayang terlalu sedikit ke atas mistar gawang.

Kegagalan mencetak gol itu dibalas Mario pemain asal Biak ini dengan memanfaatkan hadiah tendangan penalti Mario yang membuahkan gol Sriwijaya FC di menit ke-72.

Dilanjutkan gol kesepuluh yang merupakan gol pamungkas dicetak tendangan salto Bagus Wijaya (pemain trial dari PSAD) dari sayap kiri di menit ke-82 yang langsung mengundang tepukan dan sorak sorai suporter dan para pemain dan tim di bangku cadangan.