Berangkat ke Lampung, Sriwijaya FC Pasang Target Bermain Bagus Sesuai Game Plan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Menjelang bergulirnya laga perdana menghadapi Garudayaksa, Sriwijaya FC terus mematangkan strateginya demi melihat kemampuan dari punggawa Laskar Wong Kito.

Untuk Sriwijaya FC kembali melakukan uji coba melawan Nusantara Lampung FC, di lapangan Yonif 134 Candimas, Natar, pada Sabtu (6/9/2025). 

Sementara pada Minggu (14/9/2025) Sriwijaya FC melakoni laga perdana melawan Garuda Yaksa di liga 2 Pegadaian musim kompetisi 2025/26, yang di gelar di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring.

Sebanyak 29 pemain dibawa oleh pelatih Sriwijaya FC, Ahmad Zulkifli,  untuk dilihat kemampuannya dalam persiapan laga melawan Garudayaksa. 

Head coach Sriwijaya FC, Ahmad Zulkifli, mengungkapkan jika pemain yang dibawa dan dimainkan dalam melawan Nusantara Lampung FC merupakan pemain terbaiknya. 

"Semua pemain kita bawa ke Lampung, demi menurunkan skuad terbaik untuk menghadapi Garudayaksa nanti," ujar pelatih yang kerap disapa coach Azul ini pada Sabtu (6/9/2025). 

Dalam melawan Nusantara Lampung FC, Sriwijaya FC akan menurunkan pemain, tanpa pemain asingnya yang saat ini masih menunggu administrasi. 

Dalam penyelenggaraan liga Championship musim 2025/26, coach Azul akan terus memanfaatkan pemain yang ada, namun jika pemain asing telah hadir tentu akan menjadi tambahan amunisi bagi klub berjuluk Laskar Wong Kito dalam menghadapi kompetisi mendatang. 

"Saya sudah menyiapkan strategi dan taktik ada atau tidaknya pemain asing nanti," ungkapnya. 

Baca juga: Berpacu dengan Maut di Dasar Sumur Beracun, Aksi Cepat Damkar PALI Selamatkan Dua Nyawa

Azul yakin kemampuan anak asuhnya yang memiliki semangat pantang menyerah dalam membela nama besar Sriwijaya FC .

"Kalau ada pemain asing kita optimis kalau tidak ada juga kita tetap optimis," ujarnya. 

Dalam menjalankan strategi dan pemain terbaiknya dalam  laga melawan Nusantara Lampung FC, ia menginstruksikan untuk anak asuhnya tetap dengan penampilan dan peforma terbaiknya dalam menjalankan permainan. 

"Kita minta pemain lepas saja bermain tanpa ada beban dan memikirkan apa yang akan terjadi setelah pertandingan selesai," ujarnya. 

Pelatih berdarah Betawi ini juga mengungkapkan jika saat melawan Nusantara Lampung FC, selain bahan evaluasi, juga untuk mengukur kekuatan anak asuhnya terutama kelebihan dan kekurangan dalam skill individu pemain dalam menjalankan intruksi pelatih.

Dalam laga permainan melawan Nusantara Lampung FC, ia akan mengintruksikan anak asuhnya untuk bermain bebas dan tanpa beban untuk melihat bagaimana game plan yang akan dijalani berjalan.

“Pertandingan ujicoba ini juga lebih untuk mengasah kelebihan yang dimiliki oleh pemain Sriwijaya FC,” bebernya.

Simak berita menarik lainnya di sripoku.com dengan megklik Google News.